Struktur Kepengurusan DPP Partai Gerindra Periode 2025–2030
Partai Gerindra telah menetapkan struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk periode 2025 hingga 2030. Penetapan ini dilakukan dalam rangka memperkuat organisasi partai dan mendukung kepemimpinan yang telah ditetapkan. Berikut adalah susunan pengurus yang telah ditetapkan:
Ketua Umum dan Dewan Pembina
Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina tetap dijabat oleh Prabowo Subianto. Ia merupakan tokoh utama yang telah memimpin partai sejak awal berdiri, dan konsisten dalam menjalankan visi serta misi partai.
Ketua Harian
Posisi Ketua Harian diemban oleh Sufmi Dasco Ahmad. Ia memiliki peran penting dalam mengelola operasional partai dan memastikan jalannya program serta kebijakan partai berjalan dengan baik.
Sekretaris Jenderal
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra periode 2025–2030 diberikan kepada Sugiono. Ia menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan oleh partai. Sugiono menegaskan bahwa momen ini menjadi langkah penting untuk memperkuat soliditas dan persaudaraan di antara kader partai.
Bendahara Umum
Bendahara Umum diisi oleh Satrio Dimas Adityo. Ia akan bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan partai agar dapat berjalan secara transparan dan efisien.
Peran dan Tanggung Jawab Partai
Sugiono menekankan bahwa seluruh kader harus mendukung Presiden Prabowo dalam menjalankan tugas kenegaraan sesuai konstitusi. Ia juga menekankan pentingnya dukungan terhadap pemerintahan yang dipimpin oleh presiden. Menurutnya, partai harus bekerja sama dalam menjalankan berbagai program pemerintah yang telah direncanakan.
Ia juga memberikan apresiasi kepada pendahulunya, Ahmad Muzani, yang telah menjalankan tugas sebagai Sekretaris Jenderal selama lebih dari 17 tahun sejak berdirinya partai. Sugiono menyampaikan terima kasih dan penghargaan besar kepada Ahmad Muzani atas dedikasinya selama ini.
Selain itu, Sugiono juga mengucapkan terima kasih kepada Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian Partai Gerindra, atas peran besarnya dalam membawa partai berkembang. Ia menilai bahwa peran Sufmi Dasco sangat penting dalam membangun fondasi partai sejak awal.
Profil Sugiono: Loyalis Prabowo Subianto
Nama Sugiono dikenal sebagai “tangan kanan Prabowo” dalam berbagai peran politik dan militer. Berikut adalah profil lengkapnya:
- Nama Lengkap: Sugiono
- Lahir: 11 Februari 1979, Takengon, Aceh Tengah
- Usia: 46 tahun
- Agama: Islam
- Istri: Marlyn Maisarah
- Anak: 1
Riwayat Pendidikan
- SMA Taruna Nusantara, Magelang (Angkatan V, lulus 1997)
- Universitas Norwich, AS – S1 Teknik Komputer
- University of Konstanz, Jerman – S2 Magister Manajemen & Bisnis
- Sepa PK TNI – Pendidikan Perwira Karier
Karier Militer
- Bergabung dengan TNI AD tahun 2002, berdinas di Kopassus
- Pangkat terakhir: Letnan Satu
- Pernah menjadi Sekretaris Pribadi Prabowo Subianto saat menjabat Danjen Kopassus
- Mundur dari militer tahun 2004 untuk menempuh jalur politik
Karier Politik
- Bergabung dengan Partai Gerindra sejak awal berdiri (2008)
- Wakil Ketua Komisi I DPR RI (2019–2024)
- Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah I (Semarang, Kendal, Salatiga)
- Wakil Ketua Harian DPP Gerindra (2021)
- Direktur Kampanye Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019
- Menteri Luar Negeri RI sejak 21 Oktober 2024, menggantikan Retno Marsudi
Sugiono juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN). Ia lahir di Takengon, Aceh, pada 11 Februari 1979. Sugiono menghabiskan masa SD dan SMP-nya di Aceh. Setelah lulus SMA Taruna Nusantara pada 1994, ia aktif dalam organisasi siswa intra sekolah (OSIS).
Setelah lulus, Sugiono mencoba peruntungan dengan mendaftar program beasiswa pilot project berupa pengiriman alumni SMA Taruna Nusantara ke beberapa perguruan tinggi militer di Amerika Serikat. Ia dinyatakan lulus dan mengikuti pendidikan sebagai kadet di Norwich University, sebuah kampus militer tertua di Amerika Serikat.
Setelah lulus, Sugiono sempat bekerja di Amerika Serikat. Namun, ia akhirnya memutuskan kembali ke Tanah Air dan menempuh pendidikan calon perwira TNI (Semapa PK) di Akademi Militer Malang. Ia dinyatakan lulus pada 2002 dan dilantik sebagai perwira TNI AD berpangkat Letnan Dua korps Infanteri.
Sugiono menjadi prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopasus) dengan pangkat terakhir Letnan Satu pada 2002 hingga 2004. Ia juga pernah dipercaya menjadi sekretaris pribadi (sekpri) Prabowo Subianto.
Karier politiknya semakin melesat seusai ia terpilih menjadi Anggota Komisi I DPR RI pada 2019. Sugiono berhasil merebut satu kursi untuk Partai Gerindra pada Pemilu Legislatif 2019 dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah I yang meliputi Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, dan Kota Salatiga.
Pada Pemilu 2024, Sugiono kembali memenangkan kursi DPR RI dari daerah pemilihan yang sama, yakni Jawa Tengah I. Hingga saat ini, Sugiono juga menjabat sebagai Kepala Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) sejak 2019 lalu. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra MPR RI. Sejak 2023, Sugiono menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI.
Related posts:
