Indonesia, negara yang kaya akan ragam tumbuhan, menyajikan aneka masakan istimewa dari bunga. Di samping menambah aroma tersendiri pada makanan, bunga ternyata penuh dengan zat-zat yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan kita. Mari simak beberapa jenis makanan tradisional Indonesia hasil olahan bunga beserta nilai gizinya:
1. Bunga Telang (Clitoria ternatea)
Bunga telang biasanya dipakai sebagai pewarna natural pada berbagai jenis minuman seperti teh biru serta wedang telang. Memiliki kadar tinggi antioksidan dan antosianin, tanaman ini memiliki manfaat baik untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi kesehatan otak, dan menekan kemungkinan terjadinya proses penuaan lebih cepat. 2. Kecombrang (Etlingera elatior)
Bunga kecombrang kerap dimanfaatkan dalam pembuatan sambal, urap, ataupun sayur asam. Tanaman bunga ini mempunyai karakteristik antibakteri serta mengandung flavonoid yang bertindak sebagai zat antosianin. Mengkonsumsi bunga tersebut bisa mendukung proses pencernaan menjadi lebih lancar sekaligus menaikkan laju metabolisme badan. 3. Bunga pepaya (Carica papaya)
Bunga pepaya umumnya dimasak menjadi tumisan, disertakan dalam urap atau dilayukan, dengan cita rasa pahit yang khas. Flavonoid serta enzim papain yang terkandung di dalamnya berperan penting untuk memperlancar proses pencernaan, menstabilkan kadar gula darah, dan meningkatkan daya tahan tubuh. 4. Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa)
Bunga roselle kerap dimasak sebagai minuman teh berrasa asam yang segar. Tanaman ini terkenal karena kadar vitamin C-nya yang tinggi, bermanfaat dalam mengendalikan tekanan darah, dan juga bagus bagi kesejahteraan jantung serta kulit. 5. Bunga Turi (Sesbania grandiflora)
Sering dijumpai dalam masakan pecel, urap, atau sayur lodeh, bunga turi memiliki kadar tinggi kalsium serta zat besi yang sangat bagus untuk perawatan tulang dan sistem peredaran darah. Konsumen percaya bahwa jenis bunga ini bisa mendukung peningkatan produksiASI pada ibu-ibu yang sedang menyusui. Hidangan yang menggunakan bunga sebagai bahan utamanya tak sekadar memanjakan lidah, namun juga membawa banyak fafor kesehatan yang signifikan. Mengonsumsi hidangan semacam ini membuat kita dapat merasakan cita rasa unik dari kuliner Indonesia sambil turut melestarikan kondisi fisik yang prima.
Related posts:
