Persekat Tegal Ikuti Langkah PSIS Semarang dalam Perekrutan Pemain dari Liga Malta
Pada bursa transfer Championship 2025/2026, klub sepak bola Persekat Tegal menunjukkan tindakan yang sangat mirip dengan langkah yang dilakukan oleh PSIS Semarang. Kedua tim tersebut tampaknya memiliki pola perekrutan yang serupa, yaitu mencari pemain asing dari Liga Malta dengan skema free transfer.
Persekat Tegal tercatat melakukan pergerakan serupa dengan memburu striker asal Liga Malta yang saat ini bermain untuk Ghajnsielem FC, Kaio Lucas. Hal ini mengisyaratkan bahwa klub berjuluk Laskar Ki Gede Sebayu itu sedang memperhatikan peluang-peluang ekonomis dalam proses perekrutan pemain. Kaio Lucas diprediksi bisa didatangkan secara gratis karena kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2025.
Kemiripan antara Persekat Tegal dan PSIS Semarang tidak hanya terletak pada kebijakan transfer, tetapi juga pada target pemain yang diincar. Seperti Camilo Sanchez yang sebelumnya direkrut oleh PSIS Semarang dari klub Mlata, Melita, Persekat Tegal kini mengarahkan perhatiannya pada pemain asal Brasil, Kaio Lucas. Selain itu, klub ini juga sedang mempertimbangkan pemain lain dari Liga Malta yang kontraknya sudah habis.
Berikut beberapa faktor yang membuat langkah Persekat Tegal ini menarik untuk diperhatikan:
- Biaya Rendah: Dengan skema free transfer, Persekat Tegal tidak perlu mengeluarkan dana besar untuk merekrut Kaio Lucas.
- Nilai Pasar Rendah: Market value Kaio Lucas pada 16 Desember 2021 hanya sebesar Rp1,30 miliar, sehingga menjadi daya tarik bagi klub yang ingin menghemat anggaran.
- Kemungkinan Keberhasilan Tinggi: Kontrak Kaio Lucas akan berakhir pada 30 Juni 2025, memberikan waktu yang cukup bagi Persekat Tegal untuk mempersiapkan proses transfer.
Selain Persekat Tegal, PSIS Semarang juga tengah memburu pemain asing dari Liga Malta. Tim yang dikenal dengan julukan Laskar Mahesa Jenar ini dikabarkan sedang mengejar gelandang asal Brasil, Luan Sergio. Pemain ini sebelumnya bermain untuk Qala Saints FC dan Naxxans Lions FC. Ia memiliki pengalaman bermain di Liga Gozo, tempat ia mencatatkan 5 gol dan 1 assist dari 10 pertandingan musim lalu.
Luan Sergio memiliki tinggi badan 177 cm dan berusia 30 tahun. Ia dapat bermain sebagai gelandang tengah atau bek kiri. Pemain ini juga merupakan jebolan klub raksasa Brasil, Flamengo, yang menjadi nilai tambah bagi PSIS Semarang.
Kontrak Luan Sergio dengan Qala Saints FC akan berakhir pada 30 Juni 2025, memberikan kesempatan bagi PSIS Semarang untuk mendapatkan tanda tangannya secara gratis. Dengan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki, Luan Sergio diharapkan dapat menjadi penambah kekuatan lini tengah PSIS Semarang.
Beberapa akun media sosial sepak bola Indonesia telah mengungkapkan kabar ini. Salah satunya adalah @kabarmahesajenar yang menyampaikan informasi tentang kemungkinan kedatangan Luan Sergio ke PSIS Semarang. Akun ini juga menyebutkan bahwa pemain tersebut memiliki catatan statistik yang baik selama musim lalu.
Kedua klub, Persekat Tegal dan PSIS Semarang, menunjukkan strategi yang sama dalam memilih pemain asing. Mereka fokus pada pemain yang kontraknya sudah habis dan memiliki potensi besar. Hal ini menunjukkan bahwa mereka ingin mengoptimalkan anggaran sambil tetap meningkatkan kualitas tim.
Dengan situasi seperti ini, para penggemar sepak bola Indonesia tentu sangat antusias menantikan realisasi rencana-rencana transfer yang sedang dibuat oleh kedua klub tersebut. Apakah Kaio Lucas akan resmi bergabung dengan Persekat Tegal dan Luan Sergio dengan PSIS Semarang, masih harus menunggu pengumuman resmi dari masing-masing klub.
