Kunci Jawaban Post Test PPG 2025 Modul FPPN 1
Post Test dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025 yang terdiri dari 15 soal ini mengevaluasi pemahaman guru tentang Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai. Berikut beberapa kunci jawaban yang dapat menjadi panduan:
-
Siswa yang kesulitan beradaptasi
Sebagai guru, langkah pertama adalah mengajak siswa tersebut berdiskusi pribadi untuk memahami permasalahan yang dihadapinya dan mencari solusi bersama. Pendekatan ini membantu siswa merasa didengar dan diperhatikan. -
Perilaku menyontek
Memberikan sesi bimbingan untuk siswa yang sering menyontek agar mereka bisa meninggalkan perilaku buruk tersebut dan belajar jujur. Penting untuk memberikan teguran yang tegas namun tetap menjaga motivasi siswa. -
Miskonsepsi nilai Pancasila
Mengajak siswa melakukan refleksi diri terkait nilai-nilai Pancasila yang seharusnya diterapkan. Dengan menganalisis alasan ketidaksesuaian dengan lingkungan mereka, siswa lebih mudah memahami konsep yang benar. -
Kekerasan fisik terhadap teman
Memberikan empati kepada orang tua dan menjelaskan secara rinci dengan bukti konkret agar mereka terbuka untuk mencari solusi bersama. Penting untuk menjaga hubungan baik dengan orang tua sambil tetap menegaskan pentingnya pengendalian perilaku. -
Prestasi akademik yang menurun karena masalah keluarga
Memberikan ujian susulan dan kelonggaran tenggat tugas dengan catatan sesuai kebijakan sekolah. Ini menunjukkan kepedulian terhadap kondisi siswa tanpa mengabaikan standar akademik.
Kunci Jawaban Post Test PPG 2025 Modul FPPN 2
Modul kedua ini juga menghadirkan berbagai situasi yang sering dihadapi guru dalam proses pembelajaran. Beberapa kunci jawaban meliputi:
-
Menangani kasus kecurangan ujian
Memfasilitasi siswa untuk merefleksikan kesalahannya dan memberikan konsekuensi nilai yang adil agar tidak mengulangi. Selain itu, merancang program kelas sederhana untuk menanamkan nilai kejujuran secara rutin. -
Menerima hadiah dari wali murid
Memberikan pemahaman kepada wali murid bahwa menerima hadiah dapat dikategorikan sebagai gratifikasi yang bertentangan dengan aturan pendidikan. Penting untuk menjaga profesionalisme sekaligus menjaga hubungan baik. -
Penggunaan AI dalam ujian
Mengadakan sesi diskusi tentang etika penggunaan AI dalam konteks ujian dan tugas. Tujuannya adalah agar siswa memahami penggunaan AI secara bijak dan tidak mengabaikan proses belajar. -
Adaptasi siswa baru dari daerah
Mengajak siswa berdiskusi pribadi untuk memahami latar belakang dan kesulitan belajarnya. Setelah itu, merancang strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa tersebut. -
Perilaku tidak sopan dalam diskusi kelompok
Mengajak siswa berdiskusi secara pribadi untuk merefleksikan dampak perilakunya terhadap kelompok dan berdiskusi tentang pentingnya nilai respek. Ini membantu siswa memahami pentingnya mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain.
Kunci Jawaban Post Test PPG 2025 Modul FPPN 3
Modul ketiga ini fokus pada dilema dan tantangan dalam pengelolaan kelas serta hubungan dengan siswa dan orang tua. Berikut beberapa jawaban yang relevan:
-
Dilema dalam memberikan kelonggaran tugas
Tidak memberikan kelonggaran bagi siswa dengan penjelasan yang empatik, lalu mengajak semua siswa meninjau ulang kesepakatan kelas mengenai tenggat waktu pengumpulan tugas. Hal ini menjaga keadilan dan konsistensi. -
Perilaku tidak sopan dalam diskusi kelompok
Mengajak siswa berdiskusi secara pribadi untuk merefleksikan dampak perilakunya terhadap kelompok dan berdiskusi tentang pentingnya nilai respek. Ini membantu siswa memahami pentingnya mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain. -
Siswa dengan ADHD
Berdiskusi dengan siswa untuk memahami kebutuhan belajarnya, lalu menjelaskan kepada para siswa lain tentang kondisi siswa tersebut agar mereka lebih memahami dan menerima kondisinya. -
Permintaan orang tua untuk memperbaiki nilai
Menyampaikan penolakan permohonan dengan sopan dan menjelaskan bahwa perubahan nilai tanpa dasar objektif bertentangan dengan kode etik dan keadilan bagi seluruh siswa. -
Menangani kasus kecurangan ujian
Memfasilitasi siswa untuk merefleksikan kesalahannya dan memberikan konsekuensi nilai yang adil agar tidak mengulangi. Selain itu, merancang program kelas sederhana untuk menanamkan nilai kejujuran secara rutin.


