Uya Kuya Mengunjungi Rumah yang Dijarah, Banyak Kerusakan Terjadi
Uya Kuya akhirnya memberanikan diri untuk kembali mengunjungi rumah pribadinya setelah beberapa waktu lalu menjadi korban penjarahan. Selain rumah milik Uya, ada juga rumah milik tokoh lain yang turut menjadi sasaran kejadian tersebut. Momen ini diabadikan dalam sebuah video yang diunggah oleh Uya melalui kanal YouTube-nya, sehingga banyak orang bisa menyaksikan kondisi terkini rumahnya.
Dalam video tersebut, terlihat bahwa rumah Uya dalam kondisi rusak parah. Dinding-dinding rumah dipenuhi coretan dan tulisan-tulisan yang tidak senonoh. Bahkan, beberapa bagian penting seperti kaca jendela dan pagar rumah juga rusak. Uya Kuya dan istrinya, Astrid Kuya, memilih untuk melihat langsung kondisi rumah mereka meskipun merasa sedih dan kecewa.
Berikut adalah beberapa hal yang ditemukan oleh Uya saat berkunjung ke rumahnya:
-
Banyak karangan bunga di depan rumah
Di depan rumah, Uya menemukan banyak karangan bunga yang dikirim oleh orang terdekat dan masyarakat yang pernah dibantu olehnya. Karangan bunga ini menjadi bentuk dukungan dan doa bagi Uya dan keluarganya. -
Barang-barang yang dijarah mulai dikembalikan
Masuk ke area parkir, Uya menemukan sejumlah barang yang telah dikembalikan oleh massa. Meski belum melaporkan kejadian tersebut ke polisi, Uya mengatakan bahwa beberapa orang telah ditangkap. -
Foto keluarga rusak
Beberapa foto keluarga yang tersimpan di rumah Uya juga ikut rusak. Hal ini membuat Uya dan Astrid sangat kecewa karena tidak memiliki salinan file foto tersebut. -
Dinding penuh dengan coretan dan makian
Dinding rumah Uya dipenuhi coretan gambar tak senonoh dan tulisan makian. Uya menyampaikan rasa marahnya ketika keluarganya juga mendapat caci maki dari massa. -
Kaca jendela langka pecah
Sebuah kaca jendela yang sangat langka dan memiliki cerita tersendiri pecah akibat penjarahan. Uya mengungkapkan bahwa ia mencari kaca tersebut bersama ayahnya, namun kini sulit untuk diperoleh kembali. -
Pagar rumah hilang
Setelah melihat kaca jendela yang pecah, Uya kaget lagi ketika menemukan pagar rumahnya juga hilang. Pagar tersebut diduga diambil oleh orang-orang yang juga menjarah bagian lain. -
Bagian dalam rumah berantakan
Area dalam rumah Uya dalam keadaan sangat berantakan. Bahkan, grand piano yang ada di rumah juga hilang. Uya bertanya-tanya bagaimana para penjarah bisa membawa piano besar tersebut. -
Musala dirusak
Musala di rumah Uya juga ikut dirusak. Di dalam musala, masih terdapat kata-kata bernada cacian yang ditulis untuk Uya. -
Koleksi piala dan mahar pernikahan hilang
Rak piala yang biasanya berisi koleksi Uya juga kosong. Selain itu, mahar pernikahan dan album foto pernikahannya juga hilang. Namun, ijazah Uya sudah dikembalikan. -
Barang milik keluarga dan karyawan hilang
Tidak hanya Uya dan Astrid, rumah tersebut juga ditinggali oleh orangtua dan adik Astrid. Akibatnya, barang-barang milik mereka juga ikut hilang. Bahkan, barang perlengkapan bayi dari istri penjaga kucing juga raib. -
Kamar khusus kucing dirusak
Kamar khusus kucing di dekat kolam renang juga ikut rusak. AC yang terpasang di kamar tersebut hilang. Uya mengungkapkan bahwa tiga ekor kucing miliknya masih hilang. -
Banyak kertas dan pakaian berserakan di lantai dua
Di lantai dua, terlihat banyak kertas dan pakaian yang berserakan. WC di lantai atas juga dirusak. Closet dan wastafel di WC tersebut hilang dan hancur.
Meski kondisi rumah Uya sangat memprihatinkan, ia dan Astrid tetap berusaha tegar. Semoga semua kerusakan dapat segera diperbaiki dan Uya serta keluarganya bisa kembali merasa aman dan nyaman di rumahnya.
