Tentara Nasional Nigeria mengimbau lembaga pelatihan untuk menyelenggarakan kursus yang relevan, adaptif, dan berfokus pada misi

Posted on

Kepala Pelatihan Angkatan Darat, Mayor Jenderal Abubakar Ndalolo, telah mendorong lembaga pelatihan Angkatan Darat Nigeria untuk memprioritaskan penyelenggaraan kursus yang relevan, adaptif, dan berfokus pada misi untuk secara efektif menangani tantangan operasional kontemporer.

Maj Gen Ndalolo membuat panggilan selama Konferensi Penilaian Tahunan Pertengahan Kursus TRADOC NA 2025 untuk Lembaga Pelatihan Angkatan Darat Nigeria dan sekolah pelatihan formasi. Acara tersebut diadakan dari Rabu, 18 Juni hingga Sabtu, 21 Juni 2025 di aula Markas TRADOC NA di Minna, Negara Bagian Niger.

Pernyataan ini termuat dalam sebuah pernyataan yang disampaikan kepada Jurnalis Pertahanan di Abuja oleh Wakil Kepala Staf, Humas Angkatan Darat, Pusat Pelatihan dan Doktrin Angkatan Darat Nigeria, Letnan Kolonel Sani Uba.

Menurut pernyataan, Maj Gen Ndalolo dalam sambutannya membuka acara tersebut menekankan pentingnya konferensi ini, yang bertujuan untuk secara bersama-sama menilai pelaksanaan dan dampak kursus di berbagai lembaga pelatihan TNI AD selama enam bulan pertama tahun ini, memantau celah dalam implementasi, dan menyelaraskan dengan tuntutan dan tantangan operasional yang muncul.

Ini menjelaskan bahwa Kepala Pelatihan Angkatan Darat, yang diwakili oleh Wakil Kepala Pelatihan (Angkatan Darat), Kursus dan Ujian, Mayjen Ayoola Aboaba, menegaskan bahwa Departemen Pelatihan Markas Besar Angkatan Darat tetap teguh dalam mendukung penyelenggaraan kursus yang relevan, adaptif, dan berfokus pada misi untuk menghadapi tantangan operasional kontemporer yang dihadapi oleh bangsa.

Menurutnya, tujuan akhir dari pelatihan tetaplah untuk menghasilkan perwira dan prajurit yang kompeten, percaya diri, dan siap misi untuk Angkatan Darat Nigeria.

Dia menambahkan bahwa dalam penutupan pidatonya, Ndalolo mengulangi komitmen Markas Besar Angkatan Darat terhadap pelatihan personel Angkatan Nasional untuk menghadapi tantangan keamanan saat ini sesuai dengan arahan pelatihan yang disetujui untuk tahun 2025.

Dia memuji peserta atas penampilan tingkat profesionalisme yang tinggi dalam mendorong aktivitas pelatihan yang ditingkatkan untuk Sekolah Pelatihan NA di dalam enam bulan terakhir.

Hal tersebut menjelaskan lebih lanjut bahwa, sebelumnya dalam sambutannya, Komandan TRADOC NA, Mayjen Kevin Aligbe, menyatakan bahwa konferensi memberikan kesempatan untuk menilai kemajuan yang telah dicapai dan menawarkan solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh sekolah-sekolah NA dan sekolah pelatihan formasi selama periode pelatihan enam bulan.

Menurutnya, Maj Gen Aligbe mengatakan konferensi tersebut sejalan dengan Filsafat Kepemimpinan Komandan Staf Angkatan Darat, yang berbunyi “Untuk Memperkuat Transformasi TNI AD Menuju Pemberian Tenaga Militer yang Termotivasi dan Siap Tempur yang Dapat Menjalankan Tanggung Jawab Konstitusionalnya Secara Efektif dalam Lingkungan Gabungan dan Multi-Lembaga”.

Ditambahkan bahwa Maj Gen Aligbe, yang diwakili oleh Kepala Penelitian, Pengembangan, Uji dan Evaluasi TRADOC NA, Maj Gen Aminu Chinade, mengatakan bahwa penilaian tersebut fokus pada kepatuhan dan pelaksanaan kursus yang disetujui untuk lembaga pelatihan, menyoroti tantangan yang dihadapi dan mengusulkan langkah-langkah mitigasi di mana pelaksanaan memerlukan penyesuaian untuk memenuhi arahan pelatihan NA untuk tahun 2025.

Hal tersebut menjelaskan bahwa dalam penutupan pidatonya, beliau menyatakan bahwa tujuan konferensi telah tercapai, memberi tahu lembaga pelatihan bahwa saran dan pembaruan yang disajikan oleh wakil komandan dan direktur studi berbagai instansi telah membantu TRADOC NA untuk merasionalkan kursus yang akan diadakan pada kuartal ketiga dan keempat tahun 2025 untuk mencapai tanggung jawab hukumnya.

Maj Gen Aligbe menegaskan kembali bahwa lembaga pelatihan NA tetap menjadi kunci dalam pembangunan kapasitas dan pengembangan personel NA menuju penguasaan tingkat profesionalisme yang tinggi dalam memenuhi tanggung jawab konstitusional.

Dia juga menyeruakan sekolah-sekolah pelatihan NA untuk tetap teguh dalam perjuangan menuju keunggulan.

Pemimpin TRADOC NA juga mengingatkan peserta tentang Latihan Lapangan Senjata Tempur, Senjata Pendukung Tempur, dan Senjata Layanan Tempur yang akan datang (LATIHAN MUGUN BUGU 2025), yang dijadwalkan akan dilaksanakan menjelang akhir tahun.

JUGA BACA BERITA TERKINI DARI TRIBUN NIGERIA

Disediakan oleh SyndiGate Media Inc. (
Syndigate.info
).