Sutradara ‘Train to Busan’ Kembangkan Film Thriller Murah ‘The Ugly’

Posted on

Pengalaman Baru Sutradara Yeon Sang Ho dengan Film ‘The Ugly’

Sutradara ternama asal Korea Selatan, Yeon Sang Ho, yang dikenal lewat film ikonik seperti Train to Busan (2016) dan serial Netflix Hellbound, kini menghadapi tantangan baru dalam membuat film terbarunya berjudul The Ugly. Film ini dianggap sebagai proyek yang sangat berbeda dari sebelumnya, baik dari segi konsep maupun anggaran produksi.

Film The Ugly memiliki anggaran yang relatif kecil, sekitar 200 juta won atau sekitar Rp2,3 miliar. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan film-film sebelumnya yang pernah ia garap. Meski demikian, Yeon tetap memandang proyek ini sebagai kesempatan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan unik.

Dalam sebuah konferensi pers di Seoul, Yeon menyampaikan bahwa setiap kali dirinya membuat film, ia selalu ingin mencoba hal-hal baru. Ia mengatakan, “Saya selalu berpikir, ‘Saya ingin membuat film jenis baru.’ Dan suatu hari, saya merasa bahwa jika ingin membuat film dengan jiwa baru, maka saya butuh tubuh baru.”

Ia menambahkan, “Jadi, saya berpikir, bagaimana jika saya mencoba membuat film dengan cara yang benar-benar berbeda dari yang pernah saya lakukan sebelumnya?” Dengan kata lain, Yeon ingin menciptakan pengalaman sinematik yang tidak biasa, bahkan meskipun dengan keterbatasan anggaran.

Cerita yang Menegangkan dan Unik

The Ugly adalah film misteri yang mengisahkan Im Dong Hwan, putra dari Im Yeong Gyu, seorang pengukir segel tuna netra. Ketika Dong Hwan menemukan kerangka ibunya yang hilang selama 40 tahun, ia mulai menggali kebenaran di balik kematian ibunya. Film ini juga menjadi adaptasi dari novel grafis berjudul Eolgul, yang merupakan istilah Korea untuk wajah. Novel ini ditulis dan diilustrasikan oleh Yeon sendiri pada tahun 2018.

Untuk menekan biaya produksi, jumlah kru dibatasi hingga sekitar 20 orang, hanya sepertiga dari jumlah kru film komersial biasanya. Jadwal syuting juga dipersingkat menjadi hanya 13 sesi dalam tiga minggu. Meski begitu, Yeon mengungkapkan bahwa ia awalnya merasa tertekan karena khawatir filmnya tidak akan memenuhi harapan.

“Saya khawatir tentang apa yang akan terjadi jika kualitas video atau produk akhir tidak memenuhi harapan,” ujarnya. Namun, ia menambahkan bahwa ketakutan itu lenyap begitu tim dan aktor berkumpul. “Anggarannya memang terbatas, tapi anggaran selalu terbatas. Saya belum pernah membuat film dengan anggaran yang berlebihan. Saya selalu dikejar waktu.”

“Paradoksnya, dengan The Ugly, kami punya waktu yang paling berlimpah, fleksibel, dan bisa memanfaatkan waktu sebanyak yang kami butuhkan,” tambahnya.

Peran Aktor yang Menantang

Aktor Park Jeong Min mengambil peran ganda dalam film ini, memerankan Yeong Gyu muda dan putranya, Dong Hwan. Ia mengatakan bahwa ide ini muncul karena ia merasa bahwa jika aktor sang anak memerankan sosok ayahnya yang lebih muda, emosi yang disampaikan kepada penonton akan lebih kompleks.

Sementara itu, Kwon Hae Hyo, yang memerankan Yeong Gyu yang sudah tua, mengatakan bahwa ia mengalami gangguan penglihatan secara alami. “Almarhum ayah mertua saya juga memiliki gangguan penglihatan. Setelah menyaksikan kehidupannya, saya rasa saya mampu menerima bagian-bagian sulit dari peran tersebut secara alami melalui akting saya tanpa menyadarinya,” ujarnya.

Kwon juga menjelaskan bahwa ia menggunakan lensa khusus untuk memperkuat perannya sebagai tokoh dengan gangguan penglihatan. “Saya memakai lensa yang justru membuat penglihatan saya sulit,” katanya.

Rencana Tayang Film

Film The Ugly akan tayang di bioskop Korea Selatan pada tanggal 11 September. Sayangnya, belum ada informasi resmi apakah film ini akan tayang di Indonesia atau tidak. Namun, bagi penggemar karya-karya Yeon Sang Ho, film ini tentu layak dinantikan sebagai proyek yang penuh inovasi dan tantangan.