Mereka kembali menerbitkan surat terbaru yang tertanggal 24 Februari 2024 dengan nomor 3429/ST/DPP/II/2025.
Dan Ronny Talapessy untuk menjadi juru bicara atau sekretaris partai.
“Berfungsi untuk menyampaikan informasi dan pandangan resmi partai kepada publik, media, dan pihak terkait,” demikian tertulis dalam surat tersebut, Senin (24/2).
Diketahui, Basarah dan Ronny saat ini menjabat sebagai Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Berikut ini adalah kalimat tanggapan Masinton terhadap instruksi Megawati soal retret, mantap!
Nama yang disebut pertama juga menempati posisi ketua fraksi partai berlambang Banteng moncong putih di MPR RI.
Basarah dan Ronny, seperti tertuang dalam surat terbaru Megawati, perlu berkoordinasi dengan ketua umum PDIP untuk menyampaikan pernyataan ke media atau publik.
“Sekaligus ini surat tugas dibuat, untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” demikian tertuang di surat tersebut.
Redaksi JPNN telah mencoba memastikan kebenaran surat tersebut kepada Basarah dan Ronny mengenai tugas terbaru dari Megawati, tetapi kedua tokoh belum menjawab.
Membayangkan, Instruksi Megawati Dapat Dihubungkan ke Kader PDIP di Parlemen
Namun, Ketua DPC PDIP Tangerang Selatan Wanto Sugito, yang biasa disapa “Klutuk”, mengkonfirmasi informasi tentang keluarnya surat tugas dari Megawati kepada Basarah dan Ronny.
“Itu sudah disampaikan ke seluruh jajaran partai,” ujar dia melalui layanan pesan, Senin.
Tak Mengikuti Retret dan Mengikuti Instruksi Megawati, Zukri Misran: Semua Kader Tegak Lurus