Mereka menyebutkan Jokowi ingin melibatkan partisipasi publik dalam partai politik.
Pada Kamis malam, 13 Februari 2025.
Utje mengatakan dia pernah berbicara dengan Jokowi tentang rencana politik mantan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu di masa depan. Hal ini terjadi saat Utje berkunjung ke kediaman Jokowi di Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, pada Selasa, 17 Desember 2024.
Menurut Utje, ketika Jokowi masih presiden, dirinya sudah menyarankan agar mantan wali kota Solo itu tidak menjadi ketua umum partai. “Jika bapak menjadi ketua umum partai, kelompok relawan yang ada di semua partai akan ragu-ragu,” katanya.
Najwa pertama kali bertanya tentang kemungkinan Jokowi bergabung dengan partai politik lain setelah ia memutuskan untuk meninggalkan PDIP. Jokowi menyatakan belum pernah dipikirkan olehnya, meskipun beberapa partai dikabarkan telah menunjukkan minat untuk meminta ia bergabung.
Lalu Jokowi menyebutkan konsep partai politik baru. Saat ditanya lebih lanjut apa maksudnya partai perseorangan, ayahanda Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjelaskan bahwa ide itu masih perlu ditambahkan lagi. “Kita ingin ada sebuah partai politik yang sangat diinginkan. Artinya dimiliki oleh seluruh anggota,” kata Jokowi dikutip dari video di kanal Youtube Najwa Shihab yang tayang 11 Februari 2023.
Jokowi yang kemarin ditemui wartawan di kediamannya hanya menjawab singkat soal rencananya membentuk partai. “Partai super terbuka,” kata dia.
Jokowi: Tidak Ada Pembahasan Politik saat Bertemu Prabowo
Saya Septhia Ryantie berkontribusi dalam artikel ini.
