BOLASPORT.COM – Tim bulutangkis Indonesia akhirnya berhasil mendapatkan gelar pertama BWF World Tour pada tahun ini.
Putri ganda, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti membuat negeri ini mencapai prestasi luar biasa sebagai wakil Indonesia pertama yang berhasil menjadi juara di Thailand Masters 2025.
Lanny/Fadia berhasil untuk memenangkan gelar mereka tetapi harus melewati kekalahan di babak pertama saat bertemu dengan mewakili tuan rumah, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong.
Mereka akhirnya mampu bangkit untuk memenangkan tiga pertandingan sekaligus dan menyegel gelar juara pertama di level BWF World Tour Super 300, sejak mereka dibuat pasangan pada bulan Oktober 2024.
“Alhamdulillah bersyukur sekali, senang sekali bisa kembali menjadi juara super 300 dengan partner yang berbeda,” kata Lanny, dalam pernyataan resmi yang diterima BolaSport dari PBSI.
Pada giliran pertama kami terlalu menyesuaikan diri dengan irama permainan lawan.
Pada bab kedua dan ketiga kami dipaksa untuk mempercepatkan permainan dan kami terus menggalang semangat satu sama lain. Dari sana permainan kami menjadi lebih baik dan akhirnya kami mampu mengontrol permainan.
“Gelar ini saya dedikasikan untuk almarhum ayah saya,” kata Lanny.
Fadia menyampaikan bahwa penghargaan ini disematkan untuk pelatih ganda putri yang baru, yaitu Nitya Krishinda Maheswari.
Nitya merupakan pemain yang pernah memenangkan medali emas Asian Games 2014 bersama Greysia Polli.
“Fadia mengatakan, hari ini aku telah bermain enam pertandingan tapi dirasakan ibu, karena bisa menjadi juara di ganda putri. Aku sangat bahagia,” ujar Fadia.
Ini setelahnya kami akan berpisah, saya akan kembali ke Rian (Dellah) tapi kami pasangan ganda putri akan tetap menghadirkan yang terbaik bagi siapa pun partner yang kami hadapi, kami selalu terustumkan untuk memberikan prestasi terbaik untuk ganda putri Indonesia.
“Pemenangnya untuk Kak Nitya (Krishinda Maheswari) yang sudah melatih kami sejak awal tahun,” kata Fadia.
Sayangnya, Lanny/Fadia menjadi satu-satunya dari empat wakil Indonesia yang berhasil menang di babak final.
Singkat putri, Komang Ayu Cahya Dewi hampir menjebol kejuaraan umum yang dihadirikan oleh tuan rumah.
Komang berhasil memenangkan gim pertama, namun mengalami kekalahan lewat tiga gim berikutnya.
Pada akhirnya tuan rumah Thailand memenangkan kejuaraan umum dengan mendapatkan dua gelar juara, diikuti oleh Indonesia, Korea Selatan, dan Singapura masing-masing dengan satu gelar juara.
Rekapitulasi Akhir Thailand Masters 2023
21-19, 17-21, 13-21
18-21, 21-15, 19-21
Muhammad Shohibul Fikri/Muhammad Daniel Marthin (Indonesia/2) 21-18, 21-17
21-15, 13-21, 8-21
Komang Ayu Cahya Dewi (Indonesia/8) menang dengan skor 18-21, 21-16, 21-13
