Nelayan Aceh Hilang 5 Hari Diselamatkan Kapal Mewah

Posted on

Nelayan Aceh yang Hanyut dan Diselamatkan oleh Kapal Pesiar Mewah

Seorang nelayan asal Aceh, Rusli (50 tahun), akhirnya kembali ke Indonesia setelah mengalami kejadian tak terduga. Ia ditemukan dalam kondisi selamat di perairan Thailand setelah hanyut saat melaut. Kejadian ini menarik perhatian publik karena keterlibatan kapal pesiar mewah dalam proses penyelamatan.

Rusli dilaporkan hilang sejak Jumat (29/8/2025) ketika ia pergi melaut sendirian dari Desa Ulee Rubek Timu, Kecamatan Seunoddon, Aceh Utara. Biasanya, ia berlayar hingga jarak 72 mil dari garis pantai, namun kali ini ia tidak kunjung pulang. Pihak keluarga dan warga setempat mulai cemas setelah Sabtu (30/8/2025) tanpa kabar dari Rusli.

Pencarian dimulai pada Minggu (31/8/2025) hingga Selasa (2/9/2025), tetapi Rusli belum juga ditemukan. Pencarian dilakukan atas instruksi Panglima Laut Kecamatan Seunoddon. Meski usaha dilakukan secara intensif, hasilnya masih nihil hingga hari Rabu (3/9/2025).

Pada hari itu, pihak keluarga memberi tahu bahwa Rusli telah dievakuasi dalam keadaan selamat. Penyelamatan dilakukan oleh Kapal Pesiar Genting Dream, sebuah kapal pesiar mewah yang berlayar di perairan Asia Tenggara. Kapal ini memiliki rute yang mencakup Singapura, Malaysia, Thailand, dan Indonesia.

Menurut informasi yang diperoleh, Rusli berada di Thailand dan akan dipulangkan melalui KBRI Singapura. Awalnya, rencana pemulangan Rusli dijadwalkan pada Jumat (5/9/2025), tetapi akhirnya ditunda seminggu. Alasan penundaan adalah karena pihak keluarga harus menyelesaikan dokumen-dokumen yang dibutuhkan.

Kapolsek Seunoddon, Iptu Edy Suparman, menjelaskan bahwa Rusli berada di kapal pesiar setelah tidak bisa terhubung dengan keluarga. Selama masa tersebut, ia menikmati fasilitas-fasilitas yang tersedia di dalam kapal. Kini, Rusli sudah ditangani oleh KBRI Singapura.

Fasilitas dan Rute Kapal Pesiar Genting Dream

Genting Dream adalah salah satu kapal pesiar utama dari Star Dream Cruises. Kapal ini diproduksi oleh perusahaan Jerman Meyer Werft dan memiliki ukuran yang cukup besar. Panjangnya mencapai 335 meter dengan lebar 39,7 meter. Kapal ini terdiri dari 18 dek dan memiliki 1.674 kamar dengan berbagai kelas, serta dapat menampung hingga 3.352 penumpang.

Fasilitas yang tersedia sangat lengkap, termasuk kolam renang dengan berbagai jenis perosotan, beach club, layanan spa, teater, restoran, bar, dan aktivitas khusus untuk anak-anak. Selain itu, kapal ini juga menyediakan villa khusus dengan kolam renang pribadi dan layanan butler bergaya Eropa.

Rute perjalanan Genting Dream mencakup beberapa destinasi populer seperti Singapura, Malaysia (Kuala Lumpur dan Penang), Phuket, serta Bali (Benoa Salatan dan Celukan Bawang). Paket perjalanan yang ditawarkan bervariasi, mulai dari 1 hingga 5 malam dengan 2 sampai 4 pemberhentian. Harga tiket bervariasi tergantung durasi, tujuan, dan jenis kamar yang dipilih. Mulai dari 239 dollar Singapura hingga 1.199 dollar Singapura.

Proses Pemulangan Rusli

Setelah ditemukan dalam keadaan selamat, Rusli langsung dievakuasi ke Thailand. Dari sana, ia akan dikirim ke Medan melalui Bandara Kualanamu. Pemerintah Aceh memastikan proses pemulangan berjalan lancar dan sesuai prosedur. Dengan adanya dukungan dari KBRI Singapura, Rusli akhirnya bisa kembali ke rumah dengan aman.

Kejadian ini menjadi peringatan bagi para nelayan dan pengunjung laut untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan membawa alat komunikasi yang memadai. Selain itu, keberadaan kapal-kapal pesiar mewah yang sering melewati wilayah perairan Indonesia juga bisa menjadi sarana bantuan jika terjadi kejadian darurat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *