Mengenal Siloam Hospitals, Tempat Kerja Caroline Riady yang Viral Dijemput Helikopter

Posted on

Dia dijemput helikopter di atas gedung pencakar langit di Jakarta. Putri konglomerat James Riady itu diduga menaiki helikopter di landasan pacu atap Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi, Jakarta Selatan, setelah pulang bekerja.


Kejadian yang ramai diperbincangkan itu bermula dari sebuah unggahan di akun TikTok @bayubeha.



Pemandangan Jakarta pada siang hari dari ketinggian



Tulis @bayubeha dalam keterangan unggahan video pada Senin, 3 Februari 2020.


Dilihat dari akun LinkedIn pribadinya, Caroline menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) Siloam Hospitals Group sejak tahun 2019. Lantas, bagaimana profil Siloam Hospitals?


Profil Siloam Hospitals


Menurut situs resminya, PT Siloam International Hospitals Tbk atau Siloam Hospitals adalah jaringan rumah sakit swasta yang menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan (faskes) berupa rumah sakit dan klinik yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Terdapat 41 cabang rumah sakit dan 25 klinik milik Siloam Hospitals.


Siloam Hospitals mempekerjakan sekitar 2.700 dokter umum dan dokter spesialis, serta 10.000 perawat dan staf lainnya yang mendukung. Jaringan rumah sakit yang didirikan pada 1996 itu mengaku telah menangani hampir dua juta pasien setiap tahunnya.


Rumah Sakit Siloam bermarkas di Lippo Village, Tangerang, Banten. Sebagai bagian dari Lippo Group yang didirikan oleh Mochtar Riady, kakek Caroline Riady, Rumah Sakit Siloam juga memiliki delapan cabang rumah sakit spesialis atau rumah sakit pusat, yaitu: rumah sakit spesialis digestif, ibu dan anak, kardiologi, nefrologi, neurologi, onkologi, ortopedi, serta urologi.


Saham Rumah Sakit Siloam (SILO) pertama kali terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 12 September 2013. Nilainya kapitalisasi pasar mencapai Rp 38,37 triliun pada Kamis, 13 Februari 2020.


Sejarah Siloam Hospitals


Mengutip



Antara



Group dan Parkway Hospitals dari Singapura. Rumah sakit pertamanya, Siloam Gleneagles dibuka di Lippo Village di tahun yang sama.


Pada tahun 1998, Parkway melepaskan sepenuhnya kepemilikan saham Siloam, sehingga menjadikannya milik Lippo Group. Kemudian, ekspansi pertama dimulai dengan mengakuisisi RS Graha Medika di Jakarta Barat di Kebon Jeruk dan RS Budi Mulia di Surabaya, Jawa Timur.


Siloam juga memperluas operasionalnya dengan membangun rumah sakit baru di Lippo Cikarang. Pada tahun 2000, terjadi penggabungan PT Siloam Gleneagles Health Care Tbk ke dalam PT Baligraha Medikatama Tbk, yang kemudian berganti nama menjadi PT Siloam Health Care Tbk.


Empat tahun kemudian, bisnis rumah sakit Siloam diserahkan ke PT Lippo Karawaci Tbk melalui Perjanjian Pembelian Saham.



merger



Sehingga merek dan operasionalnya dikelola Lippo Karawaci sepenuhnya. Kemudian, pada tahun 2010, Lippo Group kembali melakukan restrukturisasi bisnis rumah sakitnya, dengan menunjuk anak usahanya, PT Sentralindo Wirasta sebagai entitas pengendali seluruh rumah sakit Siloam.


Pada tahun 2013, 13,5% sahamnya dijual kepada publik dengan harga Rp9.000 per lembar. Pada masa itu, Siloam juga memperluas jangkauannya dengan mengakuisisi Bali Indonesia Medika Citra (BIMC), yang menjalankan dua rumah sakit di Kuta dan Nusa Dua, Bali.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *