Kisah Mbok Alpa dalam Pandangan Tetangganya Suriatmaja

Posted on

Kehidupan dan Kepribadian Mbok Alpa yang Dikenal Baik oleh Tetangga

Mbok Alpa, sosok komedian sekaligus presenter yang telah meninggal dunia pada Jumat (15/8/2025), dikenang oleh warga sekitar sebagai pribadi yang baik dan dermawan. Ia meninggal setelah berjuang melawan kanker payudara. Suriatmaja, tetangganya, mengungkapkan bahwa ia sudah mengenal Mbok Alpa sejak kecil.

Menurut Suriatmaja, Mbok Alpa yang lahir pada 12 Maret 1987 ini sudah menunjukkan bakatnya sejak usia muda. Bahkan dari kelas 6 SD, ia sudah mencoba peruntungan dengan menjadi penyanyi. “Nina memang dari umur 6 tahun, dari SD ya, udah nyanyi. Keliling-keliling gitu,” ujarnya.

Suriatmaja menyebut bahwa Mbok Alpa memiliki sifat yang baik dan dermawan. Ia sering menyumbangkan uang untuk pembangunan masjid hingga musala di sekitar rumahnya. Menurutnya, Mbok Alpa tidak hanya membantu satu musala, tetapi beberapa tempat ibadah di lingkungannya.

“Ya dibilang orang berada ya, itu setiap masjid, setiap musala dibantu. Terutama Yayasan Masjid Al Anwar, itu dibantu,” jelas Suriatmaja. Ia juga menyebut bahwa Mbok Alpa sering memberikan bantuan berupa peralatan salat untuk masjid-masjid tersebut.

Selain itu, Mbok Alpa juga pernah mewakafkan ambulans untuk kebutuhan masjid di lingkungannya. “Sampai ambulans juga. Ambulans Masjid Jami Al Anwar,” tambah Suriatmaja.

Wasiat dan Keinginan Mbok Alpa Sebelum Meninggal

Asisten Mbok Alpa, Tika, mengungkapkan wasiat terakhir sang artis. Menurutnya, Mbok Alpa sempat mengatakan ingin berpulang di hari Jumat. “Dia itu selalu pengin meninggal di hari Jumat. Dia selalu bilang begitu, ‘Tika kalau memang Allah sayang sama gua, dan umur gua nggak panjang, gua pengin Allah ambil gua, bawa gua pulang itu di hari Jumat’,” ujar Tika.

Tika mengaku merasa yakin dapat menjalankan wasiat Mbok Alpa. Ia diberi amanah untuk menjaga anak-anak Mbok Alpa. “Insyaallah saya bisa. Beliau nitip anak-anaknya.” Meski demikian, Tika menyebut ada beberapa hal yang tidak bisa ia sebutkan di depan kamera.

Ia juga mengatakan bahwa Mbok Alpa sering berbicara tentang kematian, namun Tika selalu berusaha menenangkannya. “Kita selalu minta istighfar. ‘Sehat kok’, saya selalu begitu,” ucap Tika.

Perjalanan Hidup dan Keluarga Mbok Alpa

Mbok Alpa meninggalkan seorang suami bernama Ajie Darmaji dan tiga anak laki-laki, Alfatih, serta dua kembar Raffi Ahmad Darmadina dan Raffa Ahmad Darmadina, serta seorang anak perempuan, Sherly.

Setelah meninggal, jenazah Mbok Alpa dimakamkan di samping makam ibunya, di Kompleks Pemakaman Wakaf Kujaran, Ciganjur, Jakarta Selatan, pada Jumat sore.

Kehidupan Mbok Alpa yang penuh dengan kebaikan dan dedikasi terhadap sesama membuat banyak orang mengingatnya dengan penuh rasa hormat. Ia tidak hanya dikenal sebagai komedian yang menghibur, tetapi juga sebagai sosok yang penuh kasih dan peduli terhadap sesama.