Mengungkapkan kekecewaannya atas informasi yang menurutnya telah disalahartikan terkait komunikasinya dengan Ahmad Dhani.
Dalam pernyataannya di podcast Deddy Corbuzier di YouTube, Agnez menegaskan bahwa komunikasinya dengan Ahmad Dhani bukan terkait dengan dugaan pelanggaran hak cipta.
“Saya tidak pernah diminta membahas soal hak cipta, melainkan hanya soal dukungan politik,” kata Agnez Mo, dikutip pada Kamis (20/2).
Agnez mengatakan bahwa sekitar delapan bulan lalu
Ahmad Dhani
Menghubunginya untuk meminta video dukungan dalam calonnya sebagai anggota DPR.
Agnes Mo Kunjungi Kementerian Hukum, Ini yang Disampaikannya
Namun, Agnez Mo dengan tegas menolak permintaan tersebut. “Saya merasa sedih dan kecewa karena informasi ini seolah-olah diputarbalikkan,” katanya.
Menurut Agnez, ketua Dewa 19, ia pernah dipertemukan dengan Agnez untuk membahas sesuatu, tetapi tidak pernah secara spesifik menyebutkan apa yang ingin dibahas.
Agnez menegaskan bahwa komunikasi tersebut tidak melanggar hak cipta seperti isu yang banyak dibicarakan belakangan ini.
“Dia memang pernah mengatakan bahwa kami harus bertemu, tetapi tidak ada konteks yang jelas. Tidak pernah ada pembicaraan terkait hak cipta,” jelas dia.
Ahmad Dhani Dirasa Diabaikan, Agnez Mo Ungkap Fakta Sebenarnya, Oh Ternyata
Rasa kecewa Agnez semakin dalam ketika mendengar kabar yang beredar. Menurutnya, ada pihak yang memutarbalikkan fakta, sehingga muncul kesalahpahaman di masyarakat.
“Saya merasa sangat kecewa saat saya mendengar berita ini. Bagaimana bisa informasi ini berubah dan dipelintir begitu parah?” ungkapnya.
3 Berita Artis Terheboh: Kondisi Vadel Badjideh Setelah Ditahan, Agnez Mo Buka Suara