Kebakaran Toko Laundry Akibat Kebocoran Gas Setrika Uap di Ceper Klaten

Posted on

Kebakaran di Laundry Akibat Kebocoran Gas Setrika Uap

Pagi yang biasa di Desa Mlese, Ceper, Klaten berubah menjadi momen penuh kepanikan. Di sebuah rumah yang digunakan sebagai usaha laundry oleh Agung (26) dan istrinya, kejadian tak terduga terjadi. Api tiba-tiba muncul dari gas setrika uap yang bocor, mengancam keselamatan mereka dan menghancurkan sebagian bangunan.

Peristiwa ini dimulai ketika istri Agung mendengar suara desis dari alat setrika uap yang sedang digunakan. Ia langsung menyadari bahwa gas dalam perangkat tersebut bocor, meskipun masih dalam kondisi menyala. “Gasnya ngeses (bocor), posisinya masih hidup,” kata Agung dengan wajah masih tampak cemas.

Agung yang sedang di dalam kamar langsung bergegas keluar untuk mencoba menutup kebocoran. Namun, api sudah lebih dulu membara. “Mau dikasih pengaman, nggak nutut (kesampaian). Api langsung nyaut, langsung nyamber,” jelasnya.

Dalam keadaan panik, Agung mengambil dua selimut, membasahinya, dan mencoba menutupi api. Tujuannya sederhana: agar api bisa padam. Tapi upaya itu tidak berhasil. “Selimut dua tak basahi semua, tak rakopke (tutupkan), mboten mempan (gak mempan). Malah apinya menyebar,” ucapnya dengan rasa pasrah.

Kebocoran gas setrika uap membuat api cepat menyebar. Keadaan semakin memburuk ketika tetangga sekitar mulai memberikan bantuan. Mereka berusaha memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba. Untungnya, tidak ada pelanggan yang terkena dampak kebakaran. “Cuma selimut, punya sendiri,” kata Agung sambil bersyukur.

Api akhirnya dapat ditangani setelah satu unit mobil pemadam dan empat personel Damkar Klaten tiba sekitar pukul 11.25 WIB. Petugas Damkar Satpol PP-Damkar Klaten, Misdi, menjelaskan bahwa mereka sampai di lokasi setelah menerima laporan kebakaran pada pukul 11.15 WIB. “Kami langsung melakukan penanganan,” ujarnya.

Setelah api dipadamkan, tim juga melakukan pemeriksaan instalasi listrik untuk memastikan tidak ada potensi bahaya lanjutan. Selain itu, pendinginan dilakukan segera setelah kobaran api berhasil dikendalikan.

Meski dinding rumah menghitam dan sisa kebakaran masih terlihat, Agung dan istrinya tetap bersyukur karena tidak ada korban jiwa dan tidak ada pelanggan yang dirugikan. Mereka merasa beruntung karena kejadian ini hanya merusak properti milik sendiri.

Apa Itu Setrika Uap?

Setrika uap adalah perangkat rumah tangga yang digunakan untuk merapikan pakaian menggunakan kombinasi panas dan uap air. Berbeda dari setrika biasa yang hanya mengandalkan panas dari plat logam, setrika uap menyemprotkan uap panas yang mampu melembutkan serat kain lebih cepat dan efisien.

Setrika uap dilengkapi dengan tangki air yang dipanaskan oleh elemen pemanas. Saat suhu mencapai titik didih, air berubah menjadi uap, lalu disemprotkan ke kain melalui lubang-lubang kecil di bawah plat setrika. Uap panas ini membantu menghilangkan kerutan lebih mudah dan aman untuk bahan-bahan tertentu yang sensitif terhadap panas tinggi.

Jenis Setrika Uap

  • Setrika uap portable (biasa) – Umumnya digunakan di rumah, bentuknya mirip setrika konvensional, hanya ditambah tangki air kecil.
  • Setrika uap boiler – Digunakan di laundry atau bisnis konveksi, memiliki tangki besar (boiler) yang menghasilkan uap bertekanan tinggi dan terus-menerus.
  • Garment steamer – Digunakan untuk menggantung pakaian dan menyemprot uap dari jarak dekat tanpa menyentuh kain langsung.

Cara Menggunakan Setrika Uap

  1. Isi tangki air (disarankan air suling untuk mencegah kerak).
  2. Nyalakan dan tunggu hingga indikator panas menyala atau uap mulai keluar.
  3. Atur suhu sesuai jenis kain.
  4. Setrika seperti biasa, namun tekan tombol uap saat melewati bagian berkerut.

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Gunakan air bersih untuk mencegah sumbatan pada lubang uap.
  • Bersihkan secara berkala agar tidak menimbulkan kerak.
  • Pastikan selang dan regulator aman, terutama pada setrika uap boiler yang menggunakan gas dan tekanan tinggi.
  • Hindari menyentuh lubang uap karena panasnya bisa menyebabkan luka bakar.