Ini Isi Chat Nikita Mirzani yang Dibongkar Ahli Digital Forensik, Bahas Uang KPR hingga Bikin Murka

Posted on

Nikita Mirzani Marah Setelah Chat Pribadinya Dibongkar dalam Persidangan

Nikita Mirzani kembali menjadi sorotan setelah isi chat pribadinya dibongkar oleh ahli digital forensik selama sidang kasus pemerasan terhadap Reza Gladys. Kejadian ini memicu reaksi emosional dari artis yang dikenal tegas tersebut, terutama karena beberapa percakapan yang tidak terkait langsung dengan perkara disebut diangkat dalam persidangan.

Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (11/9/2025) menghadirkan saksi ahli digital forensik dari Jaksa Penuntut Umum (JPU). Dalam persidangan tersebut, ahli forensik mengungkap beberapa percakapan penting yang menunjukkan adanya aliran uang antara Nikita dan pihak-pihak terkait. Salah satu isinya adalah percakapan antara Nikita dan dokter kecantikan Oky Pratama, yang sebelumnya disebut sebagai orang yang menyarankan Reza Gladys memberikan uang kepada Nikita.

Dalam percakapan itu, Nikita menyebutkan bahwa dirinya mendapatkan “deal 4 liter” dari seseorang yang disebut sebagai “daddy-nya Bems”. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Oky karena bisa menggunakan uang tersebut untuk membayar sisa KPR rumahnya. Ini menunjukkan bahwa ada aliran dana yang berpotensi terkait dengan kasus yang sedang ditangani.

Selain itu, rekaman percakapan antara Mail Syahputra dan Reza Gladys juga diputar selama sidang. Dalam rekaman tersebut, suara Reza terdengar memohon sambil tertawa bersama Mail. Percakapan ini dianggap sebagai bukti kuat bahwa ada aliran uang dari Reza kepada Nikita melalui Mail. Namun, hingga saat ini, dugaan pemerasan masih dalam proses penyelidikan.

Nikita mengecam pengungkapan chat pribadi tersebut karena menurutnya, beberapa percakapan yang dibongkar tidak terkait langsung dengan kasus yang sedang dihadapi. Ia bertanya-tanya mengapa data-data dari bulan Juni hingga Oktober 2024 dibuka, padahal kejadian yang disangkakan terjadi pada November 2024.

“Apakah data-data bulan Juni, Juli sampai Oktober itu berkaitan dengan perkara ini?” tanya Nikita di ruang sidang. Ia juga menyatakan bahwa ia tidak pernah menghapus chat di ponselnya, sehingga tidak memahami mengapa hanya bagian-bagian tertentu saja yang dibongkar.

Ahli forensik menjawab bahwa ekstraksi dilakukan secara keseluruhan, tetapi pemilihan data dilakukan oleh penyidik. Hal ini membuat Nikita merasa tidak puas dan terus mengungkapkan kekecewaannya. Ia menegaskan bahwa chat yang dibongkar tidak membahas tentang skincare atau hal-hal lain yang terkait dengan kasus ini.

Kasus yang menyeret nama Nikita Mirzani bermula dari laporan Reza Gladys, seorang pengusaha kecantikan. Ia menuduh Nikita bersama asistennya, Ismail Marzuki alias Mail Syahputra, melakukan pengancaman dan pemerasan. Uang dalam jumlah besar disebut masuk ke rekening Nikita, sehingga dugaan tindak pidana pencucian uang pun muncul. Nominal yang disebutkan mencapai Rp 4 miliar.

Persidangan ini terus berlangsung, dan masyarakat menantikan hasil akhir dari kasus yang telah memicu perdebatan publik. Bagaimana tanggapan Nikita dan pihak terkait akan menjadi fokus utama dalam langkah-langkah hukum berikutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *