Hari Ini Dinikahi Anak Dedi Mulyadi, Wabup Garut Putri Karlina Tak Ganggu Kegiatan Warga

Posted on

Pengamanan Lalu Lintas Saat Akad Nikah Wakil Bupati Garut

Pengamanan lalu lintas di sekitar lokasi acara pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan dilakukan secara terbatas. Acara akad nikah yang digelar pada hari ini, Rabu (16/7/2025), tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat sehari-hari.

Kepolisian Resor (Polres) Garut telah menyiapkan personel untuk pengamanan di area penting seperti Gedung Pendopo dan Alun-alun Garut. Namun, tidak ada penutupan atau pengalihan lalu lintas. Petugas hanya fokus pada pengaturan arus lalu lintas agar tetap lancar.

“Kami hanya melakukan pengamanan di lokasi kegiatan. Masyarakat tetap bisa melintas seperti biasa,” ujar Kasatlantas Polres Garut, Iptu Aang Andi Suhandi. Menurutnya, semua kegiatan pengamanan sudah diatur agar tidak menghambat mobilitas warga.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak khawatir. Mereka diperbolehkan beraktivitas seperti biasa, termasuk bekerja, bersekolah, atau berbelanja. Bahkan, para pengemudi ojek dan angkutan umum tetap bisa beroperasi normal.

Pesan dari Calon Pengantin

Putri Karlina juga memberikan pesan khusus kepada masyarakat. Ia meminta agar tidak ada papan bunga yang dikirimkan pada hari pernikahannya. Sebaliknya, ia lebih suka masyarakat mengganti papan bunga dengan bibit pohon sebagai bentuk dukungan untuk kelestarian alam.

“Kami mohon papan bunga itu diganti dengan bibit pohon,” ujar Putri saat dihubungi Tribunjabar.id. Bibit-bibit pohon tersebut akan ditanam di kawasan hijau baru di Garut, salah satunya di wilayah Sungai Cimanuk, Tarogong Kidul.

Ia menjelaskan bahwa kawasan hijau baru ini akan diberi nama Leuweung Panganten (Hutan Pengantin). Para pengantin baru di Garut akan ikut serta dalam proses penanaman pohon di kawasan tersebut. “Bagus tidak kalau namanya Leuweung Panganten?” tanyanya.

Doa untuk Kelancaran Acara

Putri juga meminta masyarakat untuk mendoakan kelancaran segala prosesi pernikahannya, mulai dari akad hingga resepsi. Ia berharap acara tersebut berlangsung dengan khidmat, penuh kebahagiaan, dan diberkahi oleh Allah SWT.

Dalam unggahan di Instagram, Putri menyampaikan pesan-pesan yang masuk. Beberapa masyarakat khawatir aktivitas mereka akan terganggu karena acara pernikahan. Ia menepis kabar tersebut dengan mengajak masyarakat untuk tetap beraktivitas seperti biasa.

“Berkegiatanlah seperti biasa, yang mau ke sekolah silahkan sekolah, yang mau kerja silahkan bekerja, yang mau belanja silahkan belanja,” tulisnya dalam bahasa Sunda.

Prosesi pernikahan Putri Karlina dan Maula Akbar akan digelar pada 14-17 Juli 2025 di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Acara ini menjadi momen penting bagi keluarga besar dan masyarakat setempat.