– Melangsungkan pernikahan hanya di Kantor Urusan Agama (KUA) kini jadi pilihan kebanyakan orang, khususnya kaum muda-mudi.
Seperti halnya pasangan muda, Zevana Arga Ane Angesti dan Advent Putra. Keduanya pun memilih untuk melangsungkan pernikahan yang sederhana di KUA Mulyorejo Surabaya pada 28 November 2024 lalu.
Zeva, panggilan akrabnya, menceritakan pilihannya dan suami untuk melangsungkan pernikahan di KUA.
Alasan Zeva dan suami pilih nikah di KUA
Penyanyi 27 tahun itu menjelaskan, salah satu alasannya ingin menikah di KUA, karena dirinya ingin suasana pernikahan yang sederhana tapi tetap bermakna.
Meski tidak menggelar pesta nikah besar-besaran, ia merasa tetap bahagia dengan pilihan.
-nya kalau nikahnya di kantor, yang sederhana aja tapi khidmat,” jelas Zeva kepada , Sabtu (1/3/2025).
Zeva dan suami menganggap pernikahan sesuatu yang sakral, mereka pun tidak ingin menghabiskan banyak biaya hanya untuk menggelar pernikahan yang besar.
Mereka memilih untuk mengalokasikan tabungan mereka untuk kebutuhan hidup setelah menikah.
“Uangnya kami alokasikan buat dana setelah menikah, bisa untuk beli mobil, sewa apartemen, atau nabung untuk beli rumah,” ujarnya.
Tak cuma itu, Zeva pun tidak ingin berhutang sana-sini hanya karena ingin membuat resepsi besar-besaran.
Ia mengaku, tidak mengeluarkan biaya apa pun untuk melangsungkan pernikahan di KUA.
Bahkan pihak KUA juga memberikan bimbingan iman dan pengurusan berkas secara gratis kepada sang suami yang baru saja mualaf sebelum menikah.
“Ternyata memang benar gratis, kalau nikahnya di KUA dan di hari kerja. Sedangkan untuk weekend atau di luar kantor, tidak gratis,” kata Zeva.
Pengalaman menikah di KUA
Keputusan Zeva dan Advent untuk menikah di KUA mendapatkan sambutan baik dari pihak keluarga.
Bahkan, keluarga juga ikut hadir dan menyaksikan prosesi akad nikah Zeva dan Advent di KUA.
“Untungnya orangtua kami mendukung dan paham. Mereka setuju untuk menyimpan uangnya untuk pegangan masa depan,” ungkapnya.
Pernikahannya dihadiri oleh keluarga terdekat saja. Awalnya ia sempat mengira, bahwa menikah di KUA hanya sekadar disahkan oleh penghulu.
Namun ternyata, pernikahan tersebut memiliki susunan acara yang sistematis dan begitu khidmat.
“Meskipun gratis tapi, tetap ada runtutan acaranya, seperti dibuka sama penghulu atau staf-nya, ada ceramahnya, sambutan, sampai foto juga,” jelas dia.
Perempuan asal Surabaya itu menyebutkan, dirinya dan suami telah mempersiapkan pernikahan tersebut sejak 6 bulan sebelumnya.
Penyanyi yang sempat mengikuti ajang Idola Cilik Musim Kedua itu pun bercerita, dirinya dan suami hanya mengenakan busana serba hitam yang sederhana.
Bukan rancangan desainer ternama, busana pernikahannya ia beli secara online dari merek lokal.
Meski begitu, Zeva bersyukur semuanya berjalan lancar hingga hari pernikahannya.
Usai melangsungkan prosesi akad nikah di KUA, keduanya memboyong keluarga mereka untuk merayakan pernikahan tersebut dengan makan siang bersama.
kecil-kecilan yang hanya mengundang sahabat-sahabat terdekatnya.
di malamnya untuk kumpul sama teman-teman. Bahagia sekali rasanya, sederhana tapi tetap khidmat,” tandas dia.
Related posts:
