serta pensiun dini bisa dibilang menjadi mimpi kebanyakan orang. Terkecuali, Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Jahja Setiaatmadja.
Jahja mengatakan tujuan hidup yang dikenal dengan istilah
,” ujar Jahja dalam emiten talk BCA, akhir pekan lalu.
Ia bilang jika dirinya mau hidup mengikuti gaya FIRE tersebut, itu sudah bisa dilakukan sejak dulu. Apalagi, saat ini Jahja memiliki 34.187.785 saham BCA atau senilai Rp 288 miliar berdasarkan harga akhir pekan lalu.
oh saya dari dulu sudah independen, nikmati saja dari bunga, dari SBN sudah cukup gitu kan,” ujarnya.
Namun, Jahja bilang tidak ingin hidup seperti itu. Ia mencontoh pengusaha-pengusaha besar yang terus berbisnis untuk membuka lapangan kerja lebih banyak.
Menurutnya, saat ini Indonesia sangat membutuhkan lapangan kerja dengan harapan meningkatkan daya beli. Terlebih, saat ini PDB per kapita masyarakat Indonesia saja masih rendah.
“Anda kalau sudah merasa independen (finansial) bukan untuk
Dengan bersikap demikian, Jahja bilang orang-orang tersebut baru bisa dibilang nasionalis. “Anda tergugah untuk menjadi nasionalis, bukan hanya pada saat hari kemerdekaan Anda bisa menjadi nasionalis,” tandasnya.