Anthony Martial Pindah ke Liga Meksiko, Tantangan Baru untuk Mantan Bintang Manchester United
Anthony Martial, mantan pemain Manchester United, resmi bergabung dengan klub Liga MX Monterrey. Ini menjadi langkah penting dalam kariernya setelah sebelumnya bermain di AEK Athens di Liga Yunani. Kepindahan ini juga mencatatkan sejarah bagi klub asal Meksiko tersebut karena Martial menjadi pemain Prancis pertama yang memperkuat tim.
Martial tiba di Monterrey setelah menghabiskan satu musim bersama AEK Athens. Klub mengumumkan bahwa ia menandatangani kontrak hingga 2027 dengan opsi perpanjangan satu tahun. Meski detail nilai transfer tidak diungkapkan, kehadirannya diharapkan memberikan dampak positif terhadap performa lini depan Monterrey.
Sejak awal kariernya, Martial dikenal sebagai salah satu talenta muda terbaik Eropa. Ia direkrut oleh Manchester United dari AS Monaco pada 2015 dengan biaya transfer sebesar 36 juta pounds (sekitar Rp720 miliar). Di laga debutnya, Martial langsung mencetak gol melawan Liverpool dan meraih penghargaan Golden Boy 2015, penghargaan untuk pemain muda terbaik Eropa.
Selama sembilan musim di Old Trafford, Martial berhasil mencetak 90 gol dari 317 pertandingan. Namun, kariernya tidak selalu mulus karena sering cedera. Pada 2022, ia dipinjamkan ke Sevilla sebelum akhirnya meninggalkan Manchester United secara permanen pada musim panas 2023 ke AEK Athens.
Kini, Martial siap memulai petualangan baru di benua Amerika. Monterrey, yang lebih dikenal dengan julukan Rayados, saat ini memimpin klasemen Liga MX Apertura dengan 18 poin dari tujuh pertandingan. Kehadiran Martial diharapkan bisa meningkatkan daya gedor lini depan tim yang sedang tampil impresif.
Liga MX selama ini jarang menjadi tujuan utama pemain dari Eropa Barat, terutama dari Prancis. Dengan pengalaman bermain di Premier League, La Liga, dan Liga Yunani, Martial diharapkan bisa membawa mentalitas kompetitif Eropa ke dalam skuad Monterrey.
Martial pernah memperkuat Timnas Prancis dan memiliki kesempatan besar untuk menghidupkan kembali kariernya. Kontrak hingga 2027 memberinya waktu yang cukup untuk menemukan kembali ketajaman yang sempat membuatnya menjadi salah satu talenta muda paling dibicarakan di Eropa.
Meskipun detail gaji tidak diungkapkan, kontrak jangka panjang dan posisi Monterrey sebagai klub kaya Liga MX menunjukkan bahwa kesepakatan ini bukan sekadar eksperimen. Bagi Martial, hijrah ke Meksiko berarti tantangan baru sekaligus peluang untuk tampil reguler setelah beberapa musim terakhir diwarnai cedera dan fluktuasi performa.
Monterrey akan menghadapi jadwal padat dalam beberapa pekan ke depan di Liga MX Apertura. Pelatih Fernando Ortiz kemungkinan besar akan memberi waktu kepada Martial untuk beradaptasi, namun striker ini diharapkan segera menunjukkan performa terbaik agar tim tetap berada di jalur puncak klasemen.
Kepindahan Martial menambah deretan pemain Eropa yang mencoba peruntungan di Meksiko. Namun, bagi Monterrey, ia adalah yang pertama dari Prancis. Dengan rekam jejak 90 gol bersama Manchester United dan pengalaman di berbagai liga top, para penggemar Rayados tentu berharap sang penyerang bisa segera menjadi andalan baru di Estadio BBVA.
