Kunci Jawaban PAI Kelas 11: Penyebab Kelaparan dan Kemiskinan

Posted on

Refleksi tentang Kelaparan dan Kemiskinan di Dunia

Sejak manusia hadir di bumi, Allah Swt. terus menerus memberikan berbagai rahmat dan nikmat-Nya agar kebutuhan hidup manusia dapat terpenuhi. Namun, meskipun begitu banyak karunia yang diberikan, masih ada kelaparan dan kemiskinan di dunia ini. Pertanyaannya adalah, mengapa hal itu bisa terjadi?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, siswa kelas 11 SMA yang sedang belajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Kurikulum Merdeka diminta untuk melakukan refleksi. Soal ini terdapat pada halaman 56 buku PAI, dan jawaban yang disampaikan harus singkat namun cukup lengkap dengan data, gambar, atau ilustrasi.

Penyebab Kelaparan dan Kemiskinan di Dunia

Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan kelaparan dan kemiskinan di dunia ini. Berikut penjelasannya:

  1. Ketimpangan Distribusi Sumber Daya
    Salah satu penyebab utama adalah ketimpangan dalam distribusi sumber daya alam. Di banyak negara, terutama yang sedang berkembang, meskipun memiliki sumber daya melimpah, tetapi hasilnya tidak merata. Sebagian kecil individu atau kelompok menikmati kekayaan, sementara sebagian besar masyarakat hidup dalam kondisi miskin. Akses terhadap pangan, pendidikan, dan layanan kesehatan sering kali terbatas bagi mereka yang berada di lapisan bawah.

  2. Konflik dan Perang
    Konflik dan perang juga menjadi penyebab signifikan dari kelaparan dan kemiskinan. Perang merusak infrastruktur, mengganggu sistem pertanian, serta menghambat distribusi pangan. Contohnya, negara-negara seperti Suriah, Yaman, dan Sudan sering mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan penduduknya akibat konflik yang berkepanjangan.

  3. Perubahan Iklim dan Bencana Alam
    Perubahan iklim yang ekstrem seperti banjir, kekeringan, dan badai semakin meningkatkan risiko kelaparan. Di daerah yang bergantung pada pertanian, cuaca yang tidak menentu dapat menghancurkan hasil panen, sehingga memicu krisis pangan. Contohnya, kekeringan yang berkelanjutan di beberapa negara Afrika membuat produksi pangan sulit dipertahankan.

  4. Kebijakan Ekonomi dan Sosial yang Tidak Tepat
    Kebijakan ekonomi yang tidak adil atau salah arah sering kali memperburuk kondisi kemiskinan. Pengalokasian dana yang tidak efisien, pengabaian terhadap sektor pertanian, serta kurangnya lapangan kerja yang layak menjadi faktor utama. Dalam beberapa kasus, kebijakan yang didorong oleh kepentingan tertentu justru mengabaikan kesejahteraan masyarakat luas.

  5. Korupsi
    Korupsi adalah masalah besar yang memengaruhi distribusi sumber daya, termasuk bantuan kemanusiaan. Di beberapa negara, anggaran bantuan yang seharusnya digunakan untuk membantu orang miskin justru disalahgunakan. Hal ini memperparah kesenjangan antara kelompok kaya dan miskin.

Data dan Fakta Terkini

Berdasarkan laporan Food and Agriculture Organization (FAO) tahun 2023, sekitar 828 juta orang di seluruh dunia mengalami kelaparan kronis. Angka ini menunjukkan betapa besar tantangan yang masih dihadapi dalam memastikan semua orang memiliki akses layak terhadap makanan. Selain itu, Bank Dunia mencatat bahwa lebih dari 700 juta orang hidup di bawah garis kemiskinan ekstrem, yaitu dengan penghasilan kurang dari 1,90 dolar AS per hari.

Kesimpulan

Kelaparan dan kemiskinan adalah masalah kompleks yang disebabkan oleh berbagai faktor, baik dari sisi alam maupun manusia. Meskipun Allah Swt. telah memberikan segala kebutuhan yang cukup bagi umat manusia, masalah ini terjadi karena faktor-faktor seperti ketimpangan, konflik, perubahan iklim, kebijakan yang salah, dan korupsi. Oleh karena itu, diperlukan perubahan dalam cara distribusi kekayaan, penyelesaian konflik, pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan, serta kebijakan yang lebih adil agar dunia menjadi lebih sejahtera bagi semua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *