Kasus Pembunuhan Notaris Bogor yang Menggemparkan
Kasus kematian Sidah Alatas, seorang notaris di Kota Bogor, telah menjadi perhatian publik setelah jenazahnya ditemukan dalam kondisi memilukan. Jenazah korban ditemukan di Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (3/7/2025). Kejadian ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai motif dan pelaku pembunuhan tersebut.
Penemuan Jenazah dengan Kondisi Mengerikan
Sidah Alatas awalnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 1 Juli 2025. Keluarga membuat laporan kehilangan ke Polsek Tanah Sareal dengan Surat Keterangan Laporan Orang Hilang nomor STPL/13/VII/2025/SPKT. Dalam laporannya, keluarga menyebut bahwa Sidah meninggalkan rumah pukul 04.00 WIB. Ia pergi sendirian menggunakan mobil Honda Civic berwarna putih tanpa ditemani sopir.
Setelah empat hari menghilang, keluarga akhirnya mendapat kabar bahwa Sidah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Putranya, Haydar Alaydrus, mengungkapkan berita duka melalui akun Instagramnya. Di sana, ia menyampaikan rasa duka atas kematian ibunya yang meninggal dalam usia 60 tahun.
Tindakan Pelaku yang Menyengsarakan Korban
Adik kandung korban, Hasan Alatas, mengungkapkan bahwa pelaku memiliki rencana jahat terhadap jenazah Sidah. Jenazah ditemukan dalam kondisi diikat menggunakan batu, sehingga sulit untuk mengenali wajahnya. Hasan menjelaskan bahwa jenazah korban dikaitkan dengan batu pada bagian kaki. Tujuannya adalah agar jenazah tenggelam ke dasar sungai. Namun, akhirnya jenazah ditemukan oleh masyarakat karena gerakannya tetap ada.
Selain itu, Hasan juga menduga bahwa pelaku mencoba menghilangkan jejak dengan merusak wajah korban hingga tidak bisa dikenali. Ia menyatakan bahwa wajah korban sudah sangat rusak dan hampir tidak bisa dikenali.
Penangkapan Dua Pelaku
Terbaru, polisi telah menangkap dua orang terduga pelaku pembunuhan Sidah Alatas. AKBP Resa Fiardy Marabessy dari Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa kedua tersangka sudah diamankan. Meski demikian, informasi mengenai identitas serta hubungan mereka dengan korban masih belum diungkapkan secara lengkap.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Agta Bhuwana Putra, menyatakan bahwa ada dugaan kuat bahwa Sidah dibunuh. Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian korban. Selain itu, penyidik juga sedang mendalami motif dari pembunuhan tersebut.
Proses Penyelidikan Masih Berlangsung
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai kasus ini. Hasil autopsi akan menjadi salah satu bukti penting dalam proses penyidikan. Selain itu, penyidik juga sedang mengumpulkan informasi tambahan mengenai hubungan antara pelaku dan korban.
Kasus kematian Sidah Alatas kini ditangani oleh Kepolisian Bekasi. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum pasti kebenarannya.
Profil Sidah Alatas
Sidah Alatas adalah seorang notaris yang tinggal di Kota Bogor. Ia memiliki gelar S.H dan M.Kn. Dari akun Instagramnya, terlihat bahwa ia memiliki tiga anak, yaitu dua laki-laki dan satu perempuan. Anak-anaknya bernama Muhammad Reza Alaydrus, Haydar Alaydrus, dan Nayla Alatas.
Ia juga merupakan putri dari Abdullah Alatas yang dikenal dengan nama Ami Uan Bogor. Sidah tinggal di Jl. Haji Hamid No.1J Kelurahan Kedungwaringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Kehidupannya sebagai notaris dan anggota keluarga yang baik membuat banyak orang merasa kehilangan setelah kepergiannya.


