Orleans Masters 2025 – Insiden Aneh Sebabkan Lawan Rehan/Gloria Mendadak Kalah Sebelum Tanding

Posted on


BOLASPORT.COM – Keputusan tiba-tiba ganda campuran Malaysia, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin, untuk mundur dari perempat final Orleans Masters 2025 ternyata menyimpan kisah sedih.

Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin harus menghadapi pasangan Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja di babak delapan besar Orleans Masters 2025.

Pasangan kedua itu akan bermain pada partai ketiga dari rangkaian sesi di Palais des Sports, Orleans, Prancis, pada hari Jumat tanggal 7 Maret 2025.

Dengan status sebagai unggulan keenam, Hoo/Cheng menjadi harapan terakhir Negeri Jiran untuk maju jauh di turnamen bertaraf World Tour Super 300 ini.

Pemenang tempat kedua di China Masters 2024 juga berhak membawa pulang gelar juara pertama di turnamen BWF World Tour.

Tidak hanya itu, pertemuan Hoo/Cheng dan Rehan/Gloria juga dipicu oleh niat balas dendam untuk orang-orang dari negaranya.

Pada babak 16 besar, pasangan Rehan/Gloria menjadi algojo ganda Malaysia lainnya setelah Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, yang merupakan unggulan pertama.

Bayangan melihat pertarungan sengit kedua pasangan dalam memperebutkan tiket semifinal sudah muncul.

.

Nama Hoo/Cheng telah dicoret.

Mereka diumumkan gugur sehingga membuat Rehan/Gloria otomatis melaju ke semifinal.

Setelah melakukan penyelidikan, ternyata keputusan Hoo/Cheng untuk tidak bermain melawan pasangan Indonesia disebabkan oleh kecelakaan yang dialami oleh Cheng Su Yin.

Cheng mengalami cedera di pergelangan kaki.

Yang sangat menyedihkan adalah cedera itu tidak terjadi saat dia bermain di pertandingan sebelumnya atau saat latihan, melainkan karena dia terpeleset.

Pemain berusia 21 tahun itu terpeleset saat menaiki tangga setelah melaksanakan pertandingan babak 16 besar pada Kamis kemarin.

Rexy Mainaky sebagai Direktur Kepelatihan BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) telah mengkonfirmasikannya.

Mantan ganda putra legendaris Indonesia itu mengaku bahwa Cheng mengalami kecelakaan di tangga yang membuat pergelangan kakinya sulit digerakkan.

Rexy mengabarkan bahwa ada kerusakan pada tendon bagian dalam di pergelangan kaki Cheng.

“Sedang menjalani perawatan dan tidak bisa berlatih,” kata Rexy yang juga mendampingi selama pertandingan di Orleans.

“Mobilitasnya sangat terbatas, akibat rasa sakit dan pembengkakan. Kami terus memantau kondisinya,” katanya.

Kekalahan Hoo/Cheng sebelum bertanding telah membuat ganda campuran Malaysia habis tak tersisa di Orleans.

Kecemasan tentang nasib Cheng Su Yin tidak berhenti di sini. Dia dan Hoo dikejar oleh waktu karena tidak lebih dari seminggu akan tampil di All England Open 2025.

Bagi Cheng Su Yin, partisipasinya di turnamen bulu tangkis tertua di dunia terancam gagal jika ia belum selesai pulih sebelum kompetisi dimulai pada Selasa (11/3/2025).

Jika Hoo/Cheng tidak dapat hadir, maka pasangan ganda campuran Malaysia di All England Open 2025 juga akan dikurangi menjadi tiga pasangan saja.

Tiga pasangan tersebut adalah Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, dan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *