untuk pertama kalinya membuka Kastil Windsor bagi umat beragama Islam guna berbuka puasa pada sore hari.
bersama komunitas Muslim. Biasanya, St George’s Hall digunakan untuk jamuan kenegaraan, kini menjadi tuan rumah acara iftar yang diselenggarakan oleh Royal Collection Trust bekerja sama dengan Ramadan Tent Project.
Simon Maples, Direktur Operasi Pengunjung Kastil Windsor, menyatakan bahwa Raja Charles III telah lama mendukung keberagaman agama dan dialog antaragama. Ini merupakan hal bersejarah terjadi di negara ini.
“Acara ini mencerminkan komitmen tersebut dengan menyambut masyarakat dari berbagai latar belakang untuk berbuka puasa di lingkungan kerajaan,” ungkap Simon.
Omar Salha, pendiri dan CEO Ramadan Tent Project, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Raja Charles terhadap komunitas Muslim Inggris. Dia menekankan bahwa acara ini merupakan kesempatan luar biasa untuk mempererat hubungan antar komunitas dan mempromosikan pemahaman lintas budaya.
Para peserta yang hadir merasa terhormat dapat berbuka puasa di Kastil Windsor, sebuah pengalaman yang tak terlupakan dan menekankan pentingnya inklusivitas serta penghormatan terhadap tradisi yang berbeda.