Memiliki bentuk tubuh ideal, tentu saja, merupakan dambaan bagi setiap orang. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang mencoba berbagai macam menu diet untuk menurunkan berat badan agar terlihat lebih langsing.
Orang-orang yang belum mengerti tentang pola diet yang baik dan benar. Padahal untuk berhasil, diet yang dilakukan harus disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing.
!
. Simak, yuk!
1. Kurangi atau hindari konsumsi nasi putih
Menurut dr. Zaidul Akbar, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengurangi atau menghentikan konsumsi nasi putih.
Nasi putih seperti yang kita ketahui, merupakan sumber karbohidrat untuk tubuh. Namun, sumber karbohidrat bukan hanya nasi putih ya, masih ada sumber karbohidrat lainnya seperti singkong, talas, ubi, atau kentang yang bisa kita konsumsi sehari-hari.
2. Hindari makanan yang mengandung tepung terigu
Selanjutnya ia menegaskan untuk menghentikan konsumsi makanan yang mengandung tepung terigu.
“Semua jenis makanan yang menggunakan tepung terigu, hentikan selama seminggu saja,” katanya.
Tepung terigu adalah salah satu bahan utama dari hidangan makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Tepung terigu biasanya diolah menjadi mi, pasta, atau roti. Faktanya, tepung terigu memiliki kalori dan karbohidrat yang tinggi, namun rendah serat dan protein. Dimana ini perlu dihindari selama menjalankan diet.
3. Hindari makanan yang diproses dengan menggunakan minyak
Dokter Zaidul Akbar juga mengingatkan untuk mengurangi dan menghindari semua makanan yang diolah dengan cara digoreng atau menggunakan minyak.
Banyak dari makanan yang diolah dengan cara digoreng, memiliki tekstur yang renyah atau crispy. Maka, kita mungkin akan sulit berhenti jika sudah mengonsumsinya.
Tapi perlu diingat bahwa ada risiko kesehatan yang mungkin timbul jika kita sering mengonsumsinya. Di antaranya adalah risiko penyakit jantung, diabetes, kanker, dan peningkatan berat badan. Oleh karena itu, saat menjalankan diet sebaiknya kita hindari makanan tersebut ya!
4. Hindari produk yang mengandung gula pasir, garam, dan bumbu penyedap.
Berikutnya agar diet berhasil, selama tujuh hari kita juga dianjurkan untuk menghindari produk yang mengandung gula, garam, dan bumbu penyedap.
Konsumsi makanan atau minuman tanpa garam dan gula, kadang-kadang membuat rasa enaknya menurun. Bahkan tidak jarang selera makan kita menurun, jika mengonsumsi sesuatu tanpa penambahan gula, garam, dan penyedap rasa.
Perlu diingat bahwa mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula atau garam tinggi dapat menyebabkan dampak buruk pada tubuh.
5. Mengurangi atau berhenti mengkonsumsi makanan olahan dalam kemasan
Sebaiknya saat menjalani diet, kita sebaiknya menghentikan konsumsi makanan olahan dalam kemasan ya. Sebaliknya, kita lebih banyak mengonsumsi makanan sehat dan segar seperti buah serta sayuran.
6. Mengganti sumber protein hewani dengan sumber protein nabati
Untuk hal ini, dr. Zaidul Akbar tidak meminta kita untuk menghindari makanan protein dari hewan. Namun, ia mengajarkan kita untuk mengembangkan pola hidup sehat, salah satunya dengan mengurangi konsumsi daging.
Mulai sekarang, kamu bisa menggantikan sumber protein hewani dengan sumber protein nabati. Ada banyak sumber protein nabati yang bisa dikonsumsi antara lain tahu, tempe, edamame, dan kacang almond.
7. Menghindari susu sapi dan produk olahannya
Dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahwa untuk menjaga kesehatan tubuh dan menurunkan berat badan, salah satu cara efektif adalah dengan menghindari susu sapi. Selain itu, juga hindari makanan olahan susu sapi lainnya, seperti keju, mentega, yoghurt, permen, dan es krim.
Jika seseorang berhasil menghindari makanan atau minuman yang mengandung susu, maka tubuhnya akan lebih sehat dan berat badan yang ideal dapat dicapai dengan lebih mudah.
Demikian tadi, cara diet 7 hari challenge seperti yang dikemukakan oleh dr Zaidul Akbar yang diyakini dapat menurunkan berat badan. Bagaimana, apakah Mama dan Papa tertarik untuk mencobanya?
Baca juga:
