Turis Asing Bisa Ajukan Visa Kunjungan ke Indonesia dalam 24 Jam via VFS Global

Posted on

Visa Elektronik untuk Turis Asing di Indonesia

Turis asing kini memiliki opsi baru dalam mengajukan visa kunjungan ke Indonesia. Melalui kerja sama dengan VFS Global, pihak tersebut menyediakan layanan electronic Visa on Arrival (e-VoA) yang memudahkan proses pengajuan visa. Layanan ini telah dimulai sejak Desember 2024 dan berlaku bagi warga negara asing dari 97 negara.

Jenis Visa dan Kebijakan yang Berlaku

e-VoA merupakan bagian dari kategori B1, yang diperuntukkan bagi kunjungan wisata, keluarga, maupun urusan bisnis. Visa ini berlaku selama 30 hari sejak tiba di Indonesia. Namun, pemegang visa dapat memperpanjang masa tinggal hingga 30 hari tambahan jika diperlukan.

Saat ini, e-VoA tersedia bagi warga negara asing dari negara-negara seperti Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Denmark, Jepang, Jerman, Kamboja, Korea Selatan, Malaysia, Qatar, Selandia Baru, Swiss, Timor Leste, dan Yunani. Proses penerbitan visa ini dilakukan dalam waktu maksimal 24 jam setelah dokumen lengkap diajukan.

Persyaratan dan Prosedur Pengajuan

Untuk mengajukan e-VoA, calon pemohon harus menyiapkan beberapa dokumen penting. Dokumen tersebut meliputi foto terbaru, paspor, salinan tiket pesawat pulang, serta detail hotel atau alamat tempat tinggal. Setelah semua dokumen siap, pemohon dapat melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit.

Biaya yang dikenakan untuk e-VoA adalah sebesar Rp 730.000 per orang. Biaya ini terdiri dari biaya visa standar sebesar Rp 500.000 dan biaya layanan sebesar Rp 230.000.

Langkah-Langkah Mengajukan Visa

Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan oleh turis asing dalam mengajukan e-VoA:

  1. Kunjungi laman resmi e-VoA di indonesiavoa.vfsevisa.id.
  2. Pilih menu “Start Application” di sebelah kanan atas.
  3. Daftarkan diri menggunakan alamat email.
  4. Unggah paspor, foto terbaru, dan salinan tiket pesawat pulang.
  5. Isi formulir e-VoA secara lengkap.
  6. Lakukan pembayaran melalui kartu kredit atau debit.
  7. E-VoA akan dikirimkan via email setelah diproses.

Kerja Sama antara Kemenpar dan VFS Global

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan VFS Global telah menjalin kerja sama co-branding sejak Agustus 2025. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas promosi destinasi wisata Indonesia di dunia internasional.

Sebelumnya, VFS Global telah bekerja sama dengan Kemenpar sejak Maret 2023 dalam rangka memperluas promosi wisata Indonesia. Salah satu bentuk kerja sama ini adalah layanan percepatan proses pengajuan visa kunjungan ke Indonesia.

Melalui inisiatif e-Visa on Arrival, Kemenpar berupaya mempermudah akses perjalanan ke Indonesia sesuai dengan visi Pariwisata 5.0 yang menekankan inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan efektivitas promosi dan jangkauan pasar.

Promosi Wisata Indonesia ke Pasar Strategis

VFS Global akan mempromosikan wisata Indonesia ke sejumlah pasar strategis, termasuk India, Tiongkok, Australia, Korea Selatan, Jepang, Timur Tengah, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Perancis. Promosi ini dilakukan melalui kampanye Wonderful Indonesia guna mendorong kunjungan wisman dan investasi di dalam negeri.

Selain itu, VFS Global juga berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran merek kampanye Wonderful Indonesia. Dengan kolaborasi strategis antar merek, VFS Global berupaya meningkatkan efektivitas dan jangkauan promosi pariwisata.

Target Kemenpar Tahun Ini

Tahun ini, Kemenpar menargetkan kedatangan 14,6 hingga 16 juta wisman ke Indonesia sepanjang 2025. Pencapaian ini menjadi peningkatan dari jumlah turis asing yang mencapai 13,9 juta pada tahun 2024. Angka ini meningkat sebesar 19 persen dibandingkan tahun 2023, yang merupakan angka tertinggi dalam lima tahun terakhir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *