BRI The BFF Festival 2025, Ruang Kolaborasi untuk Merek Lokal dan Konsumen
BRI The BFF Festival 2025 atau BRI The Beauty, Fashion, and Fragrance Festival 2025 hadir sebagai gagasan dari Hanifa Ambadar dan Novita Imelda. Keduanya telah berkecimpung di industri kecantikan selama hampir 20 tahun. Dari pengalaman panjang tersebut, mereka melihat adanya celah besar di pasar kecantikan dan fashion Indonesia yang tumbuh pesat, tetapi masih menyisakan tantangan. Bertepatan dengan HUT Kemerdekaan ke-80 Indonesia, festival ini diselenggarakan dari 15 hingga 17 Agustus 2025 di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat.
Menjembatani Merek Lokal yang Ingin Perluas Pasar
Salah satu alasan BRI The BFF Festival 2025 dilakukan adalah untuk menjembatani merek-merek lokal yang sering kesulitan menjangkau audiens lebih luas. Di bidang kecantikan, festival ini menjadi ajang antara pemilik merek dan konsumen yang mencari kualitas serta pengalaman, bukan hanya sekadar berburu diskon. Hal serupa juga dialami industri fashion dalam negeri yang harus bersaing dengan membanjirnya produk impor berharga murah. Ini dengan mengorbankan kualitas pengerjaan dan aspek ramah lingkungan. Ditambah lagi dengan dominasi fast fashion global, konsumen pun makin sensitif terhadap harga.
Melalui BRI The BFF Festival 2025, Hanifa dan Novita ingin menjembatani dunia kecantikan, fashion, dan lifestyle dengan menciptakan ruang kolaborasi serta inovasi. Tujuannya, menghidupkan pasar sekaligus mempertemukan merek lokal dengan konsumen yang menghargai keaslian, kreativitas, dan nilai berkelanjutan.
Semangat Kolaborasi Sebagai Dasar Festival
Gelaran ini didukung oleh sekitar 225 merek lokal dan internasional. Semangat sama yakni kolaborasi menciptakan ekosistem dan produk yang berkualitas untuk konsumen masing-masing. Sejalan dengan nama BFF yang juga berarti Best Friends Forever, festival ini membawa semangat persahabatan yang kuat. Festival ini diciptakan untuk menjadi ruang bagi para ‘sahabat’ agar bisa berkarya, bertemu, menampilkan sisi terbaik, sekaligus bersenang-senang.
Seperti yang disampaikan Novita Imelda, BRI The BFF Festival 2025 bukan hanya acara biasa, melainkan sebuah gerakan untuk membangun ekosistem kreatif yang lebih kuat. Tentunya ikut mendorong pertumbuhan ekonomi, dan memberdayakan konsumen agar lebih percaya diri dalam membuat pilihan terbaik.
Kenyamanan Berbelanja Jadi Prioritas Utama
Ada beberapa festival serupa BRI The BFF Festival 2025 digelar setiap tahunnya. Namun, festival ini tampak lebih longgar dari kompetitornya. Ini justru menciptakan ruang yang lebih nyaman untuk pengunjung berbelanja. Pada gelaran hari kedua, Sabtu (16/8/2025) BRI The BFF Festival 2025 tampak lebih lengang. Padahal gelaran ini diadakan bertepatan dengan long weekend dan HUT Kemerdekaan ke-80 tahun RI.
Pengalaman belanja menjadi tidak terburu-buru, pengunjung nyaman tanpa berdesakan sehingga bisa menikmati banyak booth merek-merek yang ada dalam satu kali kunjungan. Selama satu jam berkeliling tanpa membeli, pengunjung sudah hampir mengelilingi seluruh merek yang ada. Untuk variasi diskon dan activity booth-nya juga cukup beragam. Ada yang menawarkan free sample, flash sale up to 80% pada jam-jam tertentu hingga ada merek yang banting harga di gelaran ini. Penawaran ini rasanya sangat menarik untuk dilihat, apalagi jika ada brand kesayangan yang memanfaatkannya.
Pengalaman ‘Mini Konser’ dan Aktivitas Lainnya
BRI The BFF Festival 2025 menghadirkan 200 lebih merek beauty, fashion, dan fragrance. Ada pula beberapa talkshow untuk menambah pengetahuan pengunjung dari beauty, lifestyle hingga fashion hacks. Selain itu ada pula sesi live music dari musisi seperti GAC, Yovie & Nuno, dan Barasuara. Khusus untuk kehadiran Barasuara begitu ditunggu pengunjung di hari ketiga gelaran festival ini.
Beberapa booth juga menawarkan demo produk, diskon eksklusif, dan pengalaman brand immersive. Tentunya ada promo menarik khusus selama festival seperti yang sudah disinggung sebelumnya. Festival ini menjadi wadah yang ideal untuk memperkenalkan merek lokal kepada konsumen yang peduli akan kualitas dan inovasi.


