Kebiasaan Baru Arya Daru Terbongkar, Hanya Dua Bulan Terakhir

Posted on

Penjaga Kos Ungkap Kebiasaan Baru Arya Daru Sebelum Meninggal

Penjaga kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, mengungkapkan beberapa kebiasaan baru yang dilakukan oleh Arya Daru sebelum ditemukan tewas di dalam kamar kosnya. Menurut Siswanto, penjaga kos tersebut, kebiasaan ini mulai muncul sekitar dua bulan terakhir.

Arya Daru, yang merupakan penghuni terlama di kos tersebut, selama ini dikenal sebagai sosok yang pendiam. Namun, belakangan ini ia menunjukkan perubahan perilaku yang cukup mencolok. Salah satu hal yang sering diamati oleh Siswanto adalah kebiasaan Arya Daru untuk duduk sendirian di sudut kos dan merenung. Ia juga sering ditemukan merokok sambil memandang ke luar jendela.

“Enggak (tidak pernah ngobrol), orangnya pendiem. Kalau beliau duduk di sana, kalau libur juga kayak bengong gitu lho,” ujar Siswanto saat berbicara tentang Arya Daru.

Selain itu, Siswanto juga menyebut bahwa Arya Daru kini lebih sering merokok daripada sebelumnya. Dulu, ia hanya menggunakan vape, tetapi kini ia mulai menghisap rokok biasa. Hal ini disebutnya terjadi sejak sebulan hingga dua bulan sebelum kejadian.

Kebiasaan Buang Sampah yang Berubah

Siswanto juga mengungkapkan bahwa Arya Daru memiliki kebiasaan unik dalam membuang sampah. Biasanya, ia membuang sampah di tempat sampah depan kamar. Namun, malam sebelum meninggal, ia tampak membawa bungkusan plastik hitam dari dalam kamar menuju luar area kos meski cuaca sedang gerimis.

Menurut Siswanto, kebiasaan Arya Daru membuang sampah keluar sangat tidak biasa. Ia selalu membuang sampah di tempat sampah depan kamar, dan Siswanto sendiri yang biasanya membersihkan sampah penghuni kos. Malam itu, Arya Daru justru melakukannya sendiri.

“Pas lihat CCTV itu, lha ini kok buang sampah malam-malam, pas gerimis pula,” tambahnya.

Sering Keluar Malam Hari

Selain itu, Siswanto juga mengatakan bahwa Arya Daru sering terlihat keluar rumah pada malam hari setelah pulang kerja. Meskipun sering melihatnya pergi dengan Grab, ia tidak pernah tahu jam berapa Arya Daru pulang karena setiap penghuni kos memiliki kunci masing-masing.

“Tapi bawa teman saya enggak pernah lihat,” ujarnya.

CCTV di Kos-kosan

Fakta lain yang terungkap adalah jumlah CCTV yang terpasang di kos-kosan tersebut. Siswanto menyebut bahwa terdapat 15 kamera CCTV di lokasi tersebut. Polisi telah mengambil semua rekaman CCTV dari berbagai titik, termasuk di depan kamar, dapur, dan ruang pribadi Siswanto.

Hasil Penyelidikan Polisi

Dari hasil penyelidikan polisi, diketahui bahwa Arya Daru meninggal tanpa adanya keterlibatan orang lain. Kombes Wira Satya Triputra, Direskrimum Polda Metro Jaya, menyatakan bahwa tidak ada indikasi tindak pidana dalam kematian diplomat Kemlu tersebut.

Arya Daru ditemukan tewas di dalam kamar kosnya pada Selasa (8/7/2025) pagi. Saat ditemukan, kondisi jasadnya tergeletak di atas kasur dengan kepala terlilit lakban dan berselimut biru. Pintu kamar terkunci rapat dari dalam, sehingga penjaga kos harus mencongkel jendela untuk masuk.

Polisi tidak menemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Hanya sidik jari Arya Daru yang ditemukan di lakban yang melilit kepalanya. Beberapa barang bukti seperti gulungan lakban, kantong plastik, dompet, bantal, sarung celana, dan pakaian korban juga diamankan.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan pendalaman terhadap kasus kematian Arya Daru. Sejauh ini, sudah ada 24 orang yang diperiksa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *