Weton Sakti Mandraguna dalam Primbon Jawa
Dalam primbon Jawa, terdapat kelompok weton yang memiliki kesaktian luar biasa meskipun penampilannya sangat sederhana dan pendiam. Mereka jarang menonjolkan diri, tidak suka pamer, bahkan sering dianggap biasa-biasa saja. Namun di balik sikap diamnya, tersimpan kekuatan batin yang bisa membuat lawan berpikir dua kali untuk mencari gara-gara.
Kesaktian mereka bukan berasal dari otot atau senjata, melainkan dari energi gaib yang diwariskan leluhur dan alam. Daya ini sering kali hanya terasa oleh orang yang peka. Sementara bagi mata biasa, mereka terlihat seperti orang pada umumnya. Uniknya, kekuatan tersebut justru semakin besar ketika pemilik weton menjaga hati tetap tenang, hidup bersih, dan tidak menyalahgunakannya.
Menurut kepercayaan Jawa, orang-orang ini bisa mengusir energi negatif, melindungi orang lemah, bahkan membuat ilmu hitam mental hanya dengan doa atau niat. Karena itu, banyak orang tua dulu mengingatkan agar jangan pernah meremehkan mereka—apalagi sampai membuat marah.
Berikut tujuh weton yang termasuk kategori “sakti mandraguna” dalam primbon Jawa:
1. Jumat Kliwon
Jumat Kliwon sering disebut sebagai weton dengan aura gaib paling kental. Pemiliknya biasanya pendiam, tertutup, dan lebih suka menjauh dari keramaian. Sejak kecil, mereka kerap mengalami mimpi aneh atau pertanda gaib. Dalam dunia spiritual, mereka ibarat wadah energi yang bisa menjadi tempat persinggahan roh atau media komunikasi dengan alam tak kasat mata. Jika mereka menjalani laku tirakat, kekuatan batinnya bisa meningkat tajam. Bahkan ada cerita bahwa kemarahan seorang Jumat Kliwon bisa membawa sial bagi yang menyinggungnya, meski tanpa kontak fisik. Kesaktian mereka halus, tak terlihat, tapi efeknya nyata.
2. Rabu Pahing
Dikenal sebagai “panglima jagad batin”, Rabu Pahing memiliki firasat yang sangat tajam. Mereka bisa merasakan sesuatu jauh sebelum kejadian berlangsung. Energi spiritualnya sering didampingi khodam atau penunggu gaib dari garis leluhur. Bila hidupnya bersih dan penuh laku prihatin, khodam tersebut menjadi pelindung kuat. Banyak Rabu Pahing yang mampu menarik pusaka secara gaib, menyembuhkan penyakit non-medis, atau mengusir makhluk halus hanya dengan memejamkan mata. Kata-kata mereka pun kerap “manjur” seperti sabda.
3. Kamis Wage
Pemilik Kamis Wage dikenal sebagai pengembara spiritual sejati. Mereka sangat peka terhadap energi sekitar dan punya hubungan erat dengan alam. Sering kali, mereka bisa merasakan aura suatu tempat hanya dengan menjejakkan kaki. Meski pendiam, mereka bisa memberi peringatan batin yang membuat orang gelisah atau sakit jika merasa terganggu. Energi ini bukan untuk balas dendam, tetapi sebagai peringatan agar tidak berbuat jahat. Mereka juga dipercaya cocok menjadi penjaga situs sakral atau pusaka.
4. Selasa Legi
Selasa Legi dikenal halus budi dan enggan terlibat konflik. Namun di balik kelembutannya, mereka punya ilmu rasa yang sangat kuat—mampu membaca niat dan energi orang lain hanya dari batin. Doa mereka ibarat panah energi: bisa menyembuhkan, melindungi, atau bahkan menghancurkan lawan jika dilandasi kemarahan. Mereka juga mampu menyalurkan energi negatif ke alam sehingga tidak merusak sekitar.
5. Minggu Kliwon
Weton ini sering disebut sebagai penjaga batas dimensi. Pemilik Minggu Kliwon mampu menjadi penghubung antara dunia nyata dan gaib. Mereka bisa mengirim pesan lewat mimpi, membantu orang sadar dari kerasukan, atau melakukan komunikasi batin jarak jauh. Kekuatan ini muncul maksimal jika mereka hidup selaras dengan laku spiritual. Sebaliknya, jika hidup sembarangan, energi itu bisa berbalik menjadi beban yang membuat mereka sakit.
6. Senin Pon
Senin Pon punya kesaktian yang lahir dari ketenangan jiwa. Mereka tidak suka terburu-buru atau marah, dan justru semakin kuat saat batin mereka damai. Banyak yang memiliki kemampuan menyerap energi semesta dan menyalurkannya untuk penyembuhan lewat sentuhan atau doa. Mereka ibarat baterai spiritual yang menyimpan dan membagikan energi positif. Meski jarang menunjukkan kemampuannya, aura mereka bisa membuat orang di sekitarnya merasa nyaman dan tenteram.
7. Sabtu Legi
Sabtu Legi menyimpan “pusaka batin” yang diwariskan dari garis keturunan. Sejak lahir, mereka sering dibekali penunggu gaib yang melindungi. Energi mereka tenang, bersih, dan menjadi tempat “singgah” makhluk halus yang tersesat. Bila menjalani tapa brata, mereka bisa mendapat petunjuk atau ilmu langsung dari alam gaib. Meski demikian, pemilik weton ini cenderung rendah hati dan tidak merasa dirinya istimewa.
Kesimpulan
Kalau anda atau orang dekat anda termasuk salah satu weton ini, waspadai sikap diamnya. Dalam primbon Jawa, diam mereka bukan berarti lemah, melainkan tanda adanya kekuatan besar yang tidak bisa diremehkan. Kesaktian sejati memang tidak butuh sorotan, tapi akan selalu dihormati baik oleh manusia maupun alam semesta.


