Profil Komjen Dedi Prasetyo, Wakapolri yang Baru
Komjen Dedi Prasetyo kini resmi menjabat sebagai Wakapolri setelah diangkat oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Penunjukan ini dilakukan sebagai bagian dari mutasi terhadap 61 personel Polri yang tercantum dalam dua Surat Telegram Kapolri, yakni Nomor Kep/1186/VIII/2025 dan Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025, yang diterbitkan pada 5 Agustus 2025. Dedi menggantikan Komjen Ahmad Dofiri yang telah pensiun sebelumnya.
Sebagai sosok yang baru saja menjabat, berikut adalah rincian harta kekayaan Komjen Dedi Prasetyo berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) yang terakhir kali diunggah pada 27 Maret 2025. Total harta kekayaannya mencapai Rp 11.172.500.000.
Rincian Harta Kekayaan
A. Tanah dan Bangunan
Total: Rp 8.650.000.000
1. Tanah dan bangunan seluas 800 m²/300 m² di Kota Madiun, warisan: Rp 3.100.000.000
2. Tanah dan bangunan seluas 415 m²/250 m² di Kota Tangerang Selatan, hasil sendiri: Rp 2.800.000.000
3. Tanah dan bangunan seluas 299 m²/150 m² di Kota Surabaya, hasil sendiri: Rp 1.650.000.000
4. Tanah dan bangunan seluas 300 m²/70 m² di Kota Palangka Raya, hasil sendiri: Rp 250.000.000
5. Tanah dan bangunan seluas 242 m²/100 m² di Kota Madiun, warisan: Rp 850.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin
Total: Rp 977.500.000
1. Mobil Toyota Land Cruiser Pick Up tahun 1998, hasil sendiri: Rp 400.000.000
2. Motor Honda Vario tahun 2017, hasil sendiri: Rp 7.500.000
3. Mobil Mitsubishi Pajero Jeep tahun 2017, hasil sendiri: Rp 190.000.000
4. Mobil Honda CRV Jeep tahun 2019, hasil sendiri: Rp 350.000.000
5. Motor Yamaha WR tahun 2021, hasil sendiri: Rp 30.000.000
C. Harta Bergerak Lainnya
Total: Rp 320.000.000
D. Surat Berharga
Total: Rp 0
E. Kas dan Setara Kas
Total: Rp 1.225.000.000
F. Harta Lainnya
Total: Rp 0
Sub Total: Rp 11.172.500.000
Hutang: Rp 0
Total Harta Kekayaan: Rp 11.172.500.000
Karier Komjen Dedi Prasetyo
Komjen Dedi Prasetyo lahir di Madiun, Jawa Timur, pada tanggal 26 Juli 1968. Ia lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1990. Selama karier di Korps Bhayangkara, ia telah menjabat berbagai posisi strategis, mulai dari Sespri Wakapolri, Pamen Sespim Polri, hingga jabatan-jabatan penting lainnya.
Beberapa posisi penting yang pernah diemban antara lain:
– Sespri Wakapolri (2004–2005)
– Kabag Bin Polwil Madura Polda Jawa Timur (2005)
– Kakorsis SPN Mojokerto Polda Jawa Timur (2006–2007)
– Kasat Serse Polwiltabes Surabaya (2007)
– Kapolresta Kediri (2008)
– Kapolres Lumajang (2009)
– Karo SDM Polda Maluku Utara (2011)
– Karo SDM Polda Kalimantan Tengah (2012)
– Wakapolda Kalimantan Tengah (2017)
– Karopenmas Divhumas Polri (2018)
– Kapolda Kalimantan Tengah (2020)
– Kadiv Humas Polri (2021)
– Asisten SDM Kapolri (2023)
– Irwasum Polri (2024)
Selain itu, Dedi juga memiliki gelar akademik yang cukup membanggakan, yaitu profesor dengan gelar doktor. Nama lengkapnya adalah Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M.
Jabatan Terbaru
Pada 5 Agustus 2025, Dedi Prasetyo diangkat menjadi Wakapolri. Sebelumnya, posisi tersebut kosong selama lebih dari satu bulan. Beberapa nama jenderal bintang tiga sempat digadang-gadang, namun akhirnya Dedi Prasetyo yang dipilih dan direstui oleh Presiden Prabowo Subianto.
Sementara itu, jabatan Irwasum Polri yang ditinggalkan oleh Dedi akan diisi oleh Kabareskrim Komjen Wahyu Widada.


