Proyek Megah Two Sudirman Jakarta yang Akan Mengubah Pemandangan Kota
Dalam beberapa tahun ke depan, kota Jakarta dan seluruh Indonesia akan menyaksikan munculnya sebuah gedung tinggi baru yang akan mengubah pemandangan kota. Proyek ini dikenal dengan nama “Two Sudirman Jakarta”, yang melibatkan pembangunan dua menara raksasa di kawasan Jakarta Pusat. Salah satu dari menara tersebut, yaitu Oasis Central Sudirman Tower 2, diproyeksikan oleh Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH) menjadi gedung tertinggi kedua di Indonesia.
Dengan ketinggian mencapai 331 meter dan terdiri dari 75 lantai, Oasis Central Sudirman Tower 2 akan berada di bawah Autograph Tower yang saat ini memegang rekor sebagai gedung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 382,9 meter. Proyek ini merupakan bagian dari kompleks Green Energy Superblock Oasis Central Sudirman yang terdiri dari dua menara. Menara pertama, Oasis Central Sudirman Tower 1, akan memiliki ketinggian 276 meter dan 65 lantai, serta direncanakan menjadi gedung tertinggi keenam di Indonesia.
Kedua menara ini dijadwalkan selesai pada awal tahun 2028. Proyek ini dikembangkan oleh PT Central Sudirman Development, yang merupakan hasil kolaborasi antara PT Oasis Central Investment (OCI) yang dimiliki oleh PT Mitsubishi Estate Co., Ltd. dan PT Benhil Property (BP) bersama dengan anak perusahaan BUMN PT Taspen, yaitu PT Taspen Properti Indonesia.
Pembangunan dimulai pada 31 Januari 2023, ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking oleh Direktur Utama Taspen ANS Kosasih, Managing Director Mitsubishi Estate Group Masato Aikawa, dan Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia (RI) Kanasugi Ken. Kosasih menjelaskan bahwa proyek ini akan menjadi landmark terbesar di Jakarta yang tidak ada tandingannya lagi. Selain itu, kawasan ini seluas 3,3 hektar akan memiliki dua bangunan tertinggi di Indonesia dengan ketinggian ratusan meter.
Gedung ini dirancang oleh firma arsitektur NBBJ yang berbasis di Seattle, Washington, AS. NBBJ memiliki portofolio yang terkenal seperti Kantor Pusat Kedua Amazon (HQ2) dan Kantor Pusat Samsung di San Jose. Untuk structural engineering, proyek ini dipercayakan kepada Arup, sebuah firma terkenal dari USA dengan pengalaman dalam menggarap proyek-proyek ikonik dunia. Desain lanskap diserahkan kepada TROP, studio desain lanskap berbasis di Bangkok yang dikenal dengan pendekatan kreatif dan kolaboratif.
Kontraktor utama proyek ini adalah China State Construction dan Taisei Joint Operation (CSCT-JO), yang merupakan konsorsium antara perusahaan pengembang China State Construction Engineering asal Tiongkok dan Taisei Corporation asal Jepang.
Fasilitas yang Ada di Oasis Central Sudirman Tower 2
Oasis Central Sudirman Tower 2 akan menyediakan berbagai fasilitas yang lengkap, termasuk:
-
Hotel dan Apartemen Servis
Mulai dari lantai 40 hingga 72, akan beroperasi hotel dan apartemen servis mewah di bawah merek Andaz Jakarta Sudirman, sebuah jenama gaya hidup mewah dari Hyatt. Ini akan menjadi hotel Andaz pertama di Jakarta dan diharapkan dibuka pada akhir tahun 2028. Total 365 unit kamar tersedia (198 hotel, 167 apartemen servis). Fasilitasnya mencakup all-day dining, club lounge, kolam renang, hingga fitness center. -
Perkantoran
Dari lantai 5 hingga 39 akan ditempati oleh perkantoran dengan desain open-plan (tanpa pilar) seluas 2.000 meter persegi per lantai, menawarkan efisiensi tata ruang yang luar biasa. -
Pusat Komersial
Mulai dari lantai B3 hingga 4, akan ada area komersial seluas 19.000 meter persegi yang menawarkan berbagai tenant menarik.
Daftar 10 Gedung Tertinggi di Indonesia Saat Ini
Berikut adalah daftar 10 gedung tertinggi di Indonesia saat ini, yang seluruhnya berlokasi di Jakarta:
- Autograph Tower (383 m, 75 Lantai)
- Luminary Tower (301 m, 64 Lantai)
- Gama Tower (286 m, 64 Lantai)
- Treasury Tower (280 m, 57 Lantai)
- Jakarta Mori Tower (266 m, 57 Lantai)
- Wisma 46 (262 m, 46 Lantai)
- Menara Astra (262 m, 47 Lantai)
- Revenue Tower (260 m, 52 Lantai)
- Sahid Sudirman Center (258 m, 59 Lantai)
- Raffles Hotel (253 m, 52 Lantai)
