9 Klub Sudah Miliki 8 Pemain Asing untuk Super League 2025/2026, Persebaya Hanya Resmikan 7 Pemain Luar Negeri!

Posted on

Perubahan Regulasi Pemain Asing di Liga 1 2025/2026

Kompetisi Super League 2025/2026 semakin mendekati hari peluncuran, namun hingga saat ini hanya sejumlah kecil klub yang berhasil memenuhi kuota pemain asing sesuai regulasi lama. Padahal, aturan baru telah dikeluarkan, yang memungkinkan penggunaan hingga 11 pemain asing untuk musim depan.

Regulasi ini menjadi perubahan besar dalam sejarah Liga 1 karena sebelumnya, setiap klub hanya bisa mendaftarkan maksimal 8 pemain asing tanpa batasan negara asal. Namun, hingga kini belum ada satu pun klub yang terlihat memaksimalkan kuota 11 pemain asing tersebut. Bahkan, Persebaya Surabaya yang baru meresmikan 7 pemain asing juga masih berpatokan pada regulasi lama.

Situasi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai strategi transfer klub menjelang kick-off kompetisi. Banyak pihak bertanya-tanya apakah klub-klub tersebut menunggu regulasi teknis lengkap atau justru sedang menghitung anggaran. Yang jelas, jendela transfer masih terbuka dan peluang perubahan skuad sangat besar.

Klub yang Sudah Memenuhi Kuota 8 Pemain Asing

Beberapa klub telah melengkapi kuota 8 pemain asing sesuai regulasi lama. Berikut adalah daftar klub yang sudah memenuhi kuota tersebut:

  1. Semen Padang
    Mengandalkan kombinasi pengalaman dan kekuatan fisik dari Cornelius Stewart, Bruno Gomes, Pedro Matos, Alhassan Wasako, Filipe Chaby, Angelo Meneses, Rui Rampa, dan Arthur Augusto.

  2. PSIM Yogyakarta
    Mengamankan delapan pemain asing seperti Deri Corfe, Rafinha, hingga Francos Ramos. Ambisi mereka untuk bersaing bukan sekadar wacana.

  3. PSBS Biak
    Melengkapi amunisi asing dengan komposisi yang menarik seperti Hassan Nader, Kevin Lopez, dan Kadu Monteiro. Mereka menjadi satu dari sedikit klub dari luar Jawa yang bergerak cepat.

  4. Persita Tangerang
    Konsisten dalam rekrutmen asing dengan nama-nama seperti Rayco Rodrigues, Bae Sin Yeong, dan Pablo Ganet. Tim ini dikenal mengedepankan kolektivitas dan adaptasi cepat.

  5. Persib Bandung
    Salah satu klub besar yang sudah genap memiliki delapan pemain asing. Meski belum ada yang berposisi winger, masih ada peluang penambahan jika mengacu pada kuota 11 pemain.

  6. Malut United
    Bergerak cepat menjelang musim baru dengan merekrut David Da Silva, Ciro Alves, dan Gustavo Franca. Klub debutan ini tampaknya tidak ingin hanya jadi penggembira.

  7. Madura United
    Sukses mendatangkan delapan pemain asing, dengan kombinasi pemain asal Brasil dan Eropa Timur seperti Valeriy Gryshyn, Iran Junior, dan Roger Bonet.

  8. Dewa United
    Telah melengkapi kuota dengan nama-nama terkenal seperti Taisei Marukawa, Alexis Messidoro, dan Sonny Stevens. Tim asuhan Jan Olde Riekerink ini layak jadi penantang serius musim depan.

  9. Bhayangkara FC
    Klub berjuluk The Guardian itu kini memiliki skuad asing gemuk, terlebih setelah kedatangan striker asal Haiti, Shanyder Borgelin. Dengan tambahan Borgelin, Bhayangkara telah mengoleksi 8 pemain asing aktif ditambah 2 nama yang sebelumnya dipinjamkan.

Klub yang Belum Genap Mengisi Slot Pemain Asing

Tidak semua klub berhasil memenuhi kuota 8 pemain asing. Beberapa klub masih dalam proses perekrutan:

  • PSM Makassar: Hanya memiliki tujuh pemain asing, termasuk Daisuke Sakai dan Yuran Fernandes.
  • Persis Solo: Baru mengumumkan enam nama, termasuk Anton Fase, Adriano Castanheira, dan Sho Yamamoto.
  • Persik Kediri: Baru menggaet enam pemain asing.
  • Persija Jakarta: Hanya mendaftarkan lima pemain asing sejauh ini.
  • Persebaya Surabaya: Baru mengumumkan tujuh pemain asing, meskipun satu pemain belum resmi diperkenalkan.
  • Persijap Jepara: Mencatat tujuh nama asing seperti Sudi Abdallah dan Carlos Franca.
  • Bali United: Hanya memiliki enam pemain asing sejauh ini.
  • Arema FC: Telah rampung dengan delapan nama asing.

Tanda Tanya Besar Soal Kesiapan Klub

Hingga saat ini, belum ada satu klub pun yang secara terbuka menambah jumlah pemain asing hingga kuota 11 yang baru. Situasi ini memunculkan tanda tanya besar soal kesiapan klub menyambut musim baru. Apakah mereka menunggu regulasi teknis lengkap dari I League atau justru berhitung soal anggaran?

Jika ada klub yang berani lebih dulu memanfaatkan slot 11 pemain asing, bisa jadi mereka punya keunggulan kompetitif lebih awal. Saat ini, semua mata masih menunggu siapa yang akan bergerak duluan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *