Penjelasan Teori yang Terbukti Benar dalam Film Superman (2025)
Setelah berlangsung hampir seminggu sejak rilis film Superman (2025) di Indonesia, banyak penggemar superhero ini telah menyaksikan film adaptasi terbaru dari DC Universe (DCU). Dengan karya James Gunn, film ini sudah menunjukkan potensi besar melalui trailer-trailernya. Selain itu, banyak teori yang muncul dari para penggemar dan ternyata benar-benar menjadi kenyataan.
Berikut adalah beberapa teori yang terbukti benar dalam film Superman:
1. Hammer of Boravia adalah Ultraman dalam penyamaran
Hammer of Boravia adalah tokoh jahat yang dibuat khusus oleh James Gunn untuk film ini. Ia berasal dari planet Boravia dan datang ke Metropolis untuk membalaskan dendam atas campur tangan Superman dalam Perang Boravia dan Jarhanpur. Dari awal kemunculannya di trailer, penggemar sudah mencurigai bahwa ia adalah Ultraman yang menyamar.
Alasannya, Hammer of Boravia terbang tanpa menggunakan roket pendorong dan memiliki kemampuan heat vision dari visornya seperti Superman. Ternyata, teori ini benar. Lex Luthor, dengan cerdik, membuat kesepakatan senjata dalam perang Boravia dan menciptakan Hammer of Boravia sebagai alat untuk menyerang Superman. Identitas ini digunakan Ultraman untuk melawan Superman pada awal film.
2. Ultraman adalah kloning dari Superman yang diciptakan oleh Lex Luthor
Kehadiran Ultraman sebagai supervillain dalam film ini sempat memicu pertanyaan. Dalam versi komiknya, Ultraman adalah versi alternatif dari Superman dari Bumi-3. Namun, James Gunn tidak langsung mengenalkan semesta alternatif dalam DCU yang baru saja dirintis.
Banyak penggemar berspekulasi bahwa Ultraman dalam film ini adalah kloning dari Superman yang diciptakan oleh Lex Luthor. Teori ini ternyata benar. Lex Luthor mendapatkan sampel DNA Superman dari rambut yang tertinggal setelah pertempuran. Ia kemudian menggunakan DNA tersebut untuk menciptakan klon Superman lengkap dengan semua kekuatan dari Krypton. Namun, teknologi Lex belum cukup canggih untuk mereplikasi pikiran Superman. Oleh karena itu, Ultraman harus dikendalikan lewat perintah seperti robot kendali jarak jauh.
3. Bangsa Krypton mengirim Superman ke Bumi dengan niat jahat
Beberapa orang membandingkan monolog Superman dalam trailer dengan kisah Omni-Man dari serial Invincible (2021). Dalam trailer, Superman mengalami dilema dan konflik jati diri. Ayah angkatnya, Jonathan Kent, memberikan dukungan agar Superman bisa menjadi apa pun yang ia mau.
Beberapa penggemar curiga bahwa Superman sengaja dikirim ke Bumi untuk menguasai planet tersebut, seperti yang dilakukan Omni-Man. Meski terdengar gila, teori ini ternyata benar. Di tengah film, Lex Luthor menemukan pesan rahasia di Fortress of Solitude yang berisi rekaman orangtua kandung Superman, Jor-El dan Lara. Mereka ternyata mengirim Superman ke Bumi untuk menguasainya, menciptakan keturunan, dan memulai kembali bangsa Krypton. Ini merupakan salah satu plot twist yang sangat mengejutkan.
Kesimpulan
Teori-teori yang muncul dari para penggemar menunjukkan betapa mereka peduli dan memahami detail-detail kecil dalam film. Hal ini membuktikan bahwa para penggemar memang sangat menghargai karakter Superman. Apakah kamu juga memiliki teori sendiri yang terbukti benar dalam film Superman?
Jika kamu penasaran dengan cara kerja kacamata Superman atau siapa saja yang mati dalam film ini, kamu bisa mencari informasi lebih lanjut dari sumber-sumber lain.


