– Bagaimana cara menghadapi anak yang rewel?
Tips menghadapi anak tantrum ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
Yuk lihat 10 tips menghadapi anak yang rewel!
1. Tetap Tenang
Jangan terpancing emosi.
Responsif tenang dari orang tua membantu anak merasa lebih nyaman dan bisa tenang.
Ambil napas dalam-dalam jika kamu mulai merasa frustrasi.
2. Kenali Penyebab Tantrum
Kurang Nafsu Makan atau Lelah: Pastikan kebutuhan dasar anak terpenuhi.
Kesalahan: Anak mungkin merasa kesulitan mengungkapkan keinginannya atau menghadapi situasi baru.
Mencari Perhatian: Jika anak mengalami tantangan untuk mendapatkan perhatian, coba berikan perhatian lebih pada waktu yang tepat.
3. Jangan Menyerah pada Tuntutan yang Tidak Masuk Akal
Jika anak mengalami kecemasan karena keinginannya tidak disetujui, konsistenlah dengan keputusan yang sudah kamu buat.
Berikan penjelasan dengan suara lembut, misalnya, “Ibu tahu kamu ingin permen, tapi sekarang waktunya makan siang.”
4. Alihkan Perhatian
Cobalah mengalihkan perhatian anak dengan sesuatu yang menarik, seperti mainan, buku, atau aktivitas yang disukai.
5. Validasi Perasaan Anak
Akui emosi mereka dengan mengatakan, “Ibu tahu kamu merasa marah” atau “Kamu sedih karena mainanmu rusak.”
Hal ini membantu anak merasa dihargai dan lebih mudah tenang.
6. Hindari Hukuman Fisik
Hukuman fisik tidak efektif dan bahkan dapat memperburuk perilaku anak.
Fokus pada pendekatan yang mendukung dan positif.
7. Belajar Mengelola Emosi
Setelah anak tenang, ajarkan cara lain untuk mengungkapkan perasaannya, seperti berbicara, menggambar, atau menggunakan kata-kata sederhana seperti “Aku marah” atau “Aku sedih.”
8. Buat Rutinitas yang Konsisten
Anak merasa lebih aman dan nyaman dengan pola hidup yang teratur.
Pastikan ada waktu untuk makan, tidur, dan bermain yang teratur setiap hari.
9. Berikan Waktu untuk Menguasai Diri
Jika si anak mengalami suasana hati buruk, berikan kebebasan pada mereka untuk menenangkan diri sambil tetap memastikan mereka aman.
Kamu bisa berkata, “Aku akan menunggu di sini sampai kamu siap berbicara.”
10. Puji Perilaku Positif
Setelah anak berhasil mengatasi emosinya, berikan pujian seperti, “Kamu sudah bisa tenang, itu hebat sekali!” untuk mendorong perilaku positif di masa depan.
(*)